Sabro-82 Fitnes Center Untuk Meningkatkan Imunitas Prajurit Kodim 0713 Brebes

 Brebes - Bagi sebagian orang olahraga adalah cara untuk menghilangkan kepenatan dari rutinitas pekerjaan. Selain itu dengan olahraga rutin tubuh menjadi sehat dan juga bisa memberikan banyak hal positif untuk kesehatan tubuh dan mental.

Saat ini olahraga fitnes jadi salah satu yang banyak dicari. Tidak hanya digemari oleh anak muda tetapi juga digemari oleh orang dewasa. Biasanya olahraga jenis ini dilakukan di gym atau pusat kebugaran dengan alat-alat yang sudah tersedia.

Seperti yang dilakukan oleh anggota Kodim 0713 Brebes, Korem 071 Wijayakusuma yang dipimpin Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si saat ini, bahwa dalam seminggu 3 kali menjadwalkan waktu anggota TNI dan PNS untuk meningkatkan Imunitasnya dengan Fitnes di Fitnes Center SABRO-82 yang berada di Makodim 0713/Brebes, jalan Jenderal Soedirman 107 Brebes, Jawa Tengah. Rabu (11/09/2024).

Dikatakan Dandim Letkol Sapto Broto “Sebelum berlatih fisik di Fitnes, seluruh anggota melakukan olahraga jogging, Menurutnya, banyak manfaat yang didapatkan melalui olahraga yang dilakukan khususnya fitness. Mulai dari dapat meredakan stres, mendapatkan postur badan yang bagus, dan lebih fresh. Sebab apa yang menjadi pikiran (stress), itu dapat dibuang dengan melakukan angkat beban”. paparnya.

Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto merupakan salah satu sosok yang menginspirasi dalam fitness. Karena sebelumnya Kodim baru memiliki alat selengkap di SABRO-82 FITNES CENTER.

Harapannya dengan fasilitas yang ada, Prajurit dan PNS Kodim 0713 Brebes menjadi sehat dalam mendukung tugas sehari-hari. (Pen0713).

Tingkatkan Perekonomian, 17 Jajaran Koramil di Kodim 0713 Brebes Pelihara Ayam Petelur

 Brebes - Guna meningkatkan kesejahteraan prajurit, Komandan Kodim 0713/Brebes, Letkol Infanteri Sapto Broto, S.E., M.Si dengan ide dan inovasinya dalam upaya khusus mensukseskan program ketahanan pangan memberikan peluang kepada 17 Koramil jajaran untuk membuat usaha rumahan yaitu memelihara ayam petelurSelangkah lebih maju, Bati Tuud Koramil 09/Tonjong, Peltu Ibrohim bersama anggota Babinsa ikut mensukseskan kebijakan dari Komando Atas dengan membuat kandang ayam petelur dari bamboo dibelakang kantor Koramil 09/Tonjong. Selasa (10/09/2024).

Ukuran kandang ayam petelur yang ideal adalah panjang 120 cm, lebar 35 cm, tinggi depan 42 cm, dan tinggi belakang 37 cm. untuk memuat 10 ekor ayam petelur.

Dikatakan Bati Tuud Koramil 09/Tonjong Peltu Ibrohim bahwa ukuran tersebut untuk 10 ekor ayam, dan berlanjut akan membuat hingga untuk 40 ekor ayam petelur.

“Saya bersama anggota Babinsa membuat kandang ayam petelur dengan guyub, Alhamdulillah sudah berdiri 2 kandang untuk 20 ekor ayam”. tutur Peltu Ibrohim.

“Bahan pembuatan kandang ayam dibuat dari bamboo, karena di wilayah Tonjong sangat melimpah bahan bamboo, sehingga pengeluaran lebih efesien, kemudian ayam petelur didatangkan dari pemilik usaha pembesaran ayam petelur yang produktif guna memperoleh hasil cepat, pakan ayamnyapun selain konsentrat petelur sebagai bahan pokok pakan ayam disamping dicampur dengan bekatul dan sisa-sisa makanan”. imbuhnya. 

Sementara Komandan Kodim 0713 Brebes, Letkol Infanteri Sapto Broto, S.E., M.Si mengatakan “Hal tersebut merupakan suatu wujud kepedulian TNI terhadap kesulitan masyarakat yang berada di wilayah teritorial dan bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejateraan warga agar dapat meningkatkan penghasilannya dengan cara berternak ayam petelur”. papar Dandim.

“Budidaya ayam petelur sebenarnya sangat mudah dan banyak manfaat dimana kebutuhan protein sehari-hari dikeluarga dibutuhkan”. Imbuhnya.

“Dalam berternak ayam petelur harus diperhatikan perawatan, pemberian pakan yang rutin, hingga kebersihan kandang ayam yang harus terjaga serta obat obatan untuk kesehatan pada ayam agar terhindar dari pada jenis penyakit “ tutup Dandim.

Sebagai bentuk implementasi dari program unggulan Dandim 0713 Brebes yaitu mendukung ketahanan pangan serta program Korem 071/Wijayakusuma dan Kodam IV/Diponegoro serta TNI AD. (Pen0713).

Kodim 0713 Brebes Terima Kunjungan Tim Verifikasi Pelayanan KB MKJP dan Pencanangan TMKK TA. 2024

 Brebes - Kodim 0713 Brebes, Korem 071 Wijayakusuma melaksnakan Pencanangan TNI Manunggal Bangsa Kencana Kesehatan Tahun 2024 dan menerima Tim Verifikasi sekaligus kunjungan lapangan dalam rangka pelayanan KB MJKP pergerakan bhakti sosial TNI Manunggal Bangsa Kencana Kesehatan Tingkat Propinsi Jawa Tengah tahun 2024 di Aula Puskesmas Sidamulya, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Senin (09/09/2024). 

Hadir dalam kegiatan tersebut Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Yoyo Kuswanto, Ketua Tim Kerja Hubungan Antar Lembaga dan IBI, Nasri Yatiningsih, S.E., M.M., bersama Tim, Ketua Tim Pencanangan TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan Tahun 2024 Aster Kasdam IV/Diponegoro diwakili Pabandya Bhakti Sterdam IV/Diponegoro Letkol Inf Akhmad Alwi, Kakesdam IV/Diponegoro diwakili Kapten CKM Halim Bachtiar, Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si, Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra, S.I.K., M.M., Kepala Kejaksaan Negeri Brebes Yadi Rachmat Sunaryadi, S.H., M.H., Ketua DPRD sementara Kabupaten Brebes Didi Tuswandi, Kepala BP3KB (Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana) Kabupaten Brebes Drs. Akhmad Ma'mun mewakili PJ. Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar, S.H., M.Hum,    Panitera Pengadilan Negeri Brebes Martin Turnip mewakili Ketua Pengadilan Negeri Brebes, Drs. Ali Jamali mewakili Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Brebes, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Subagya, S.H., K.P,. Harnie Antiek, ST dari Baperlitbangda Kabupaten Brebes, Kabid Kesmas Dinkes Muhtar mewakili  Kadinkes Kab. Brebes, Bidan Uji Rahayu, S.St Dari PC IBI Kab Brebes, dr. Sandy Wahap, M.Kes Kepala  Puskesmas Sidamulya, Koryan P3KB Kecamatan Wanasari Ety Estiasari, SKM, Muspika Kecamatan Wanasari dan PLKB serta Kader PPKBD Kecamatan Wanasari. 

Dalam sambutannya Kepala BP3KB  Kabupaten Brebes Drs. Akhmad Ma'mun menyampaikan bahwa Brebes salah kabupaten yang penduduk terbesar dengan kisaran penduduk 2 juta lebih dengan  tingkat pelayanan KB angka mendekati 69% tapi standar peserta KB aktif alat Kontraspesi modern target 70% diantaranya IUP MOP dan lainnya.

 

“Pada tahun ini Kabupaten Brebes program Stunting  sudah sekitar  2,1%  menjadi 2,9 % dan ke depan diharapkan sudah dapat memenuhi target program penanganan masalah Stunting. Dan sebagai Informasi bahwa beberapa kejadian untuk KB Pil banyak yang kebobolan sehingga perlunya pelayanan KB yang lain seperti MOP dan lainnya, kemudian dapat disampaikan bahwa  Pelayanan KB pada tahun ini sudah mencapai kisaran 102 MKJP”. Paparnya.

Sementara Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si mengucapkan selamat datang atas kehadiran Tim Verifikasi Pelayanan KB MKJP dan Pencanangan TMKK TA. 2024 dari Provinsi Jawa Tengah dilanjutkan pemaparan RPJMN 2020-2024 yang menargetkan prevalensi stunting di Indonesia bisa turun dari 27,6% menjadi 14% di tahun 2024. hasil SSGI 2022 menyebutkan bahwa prevalensi angka stunting tahun 2022 sebesar 21,6%. pencapaian target ini membutuhkan dukungan dan keterlibatan kolaborasi lintas sektor. 

Ditambahkannya bahwa kolaborasi tersebut melibatkan berbagai unsur yang terdiri dari pemerintah, komunitas, dunia usaha, akademisi dan media yang disebut pentahelix. penguatan jejaring kemitraan sangat penting dalam mencapai keberhasilan program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting di lapangan.

“Sebagai upaya penguatan pelaksanaan program percepatan penurunan stunting, pada tahun 2022 telah diterbitkan peraturan BKKBN mengenai rencana aksi nasional percepatan penurunan angka stunting di Indonesia, di mana salah satu kegiatan prioritasnya adalah pendekatan multi sektor dan multi pihak dalam konvergensi program percepatan penurunan stunting”. imbuhnya. 

“Tentara Nasional Indonesia dalam hal Ini Kodim 0713/Brebes memiliki peran strategis dalam turut serta menyukseskan program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting. Secara terus menerus, Kodim 0713/Brebes telah mengambil peran penting dalam penguatan program bangga kencana dan penurunan stunting diantaranya melalui penggerakan yang dilakukan babinsa di 17 koramil jajaran Kodim 0713/Brebes hingga akar rumput, sosialisasi langsung pada masyarakat, hingga menyediakan tenaga dan fasilitas kesehatan yang memadai untuk pelayanan keluarga berencana.” kata Dandim.

 

“Kerja sama yang baik antara TNI Kodim 0713/Brebes dengan BP3KB kabupaten Brebes ini perlu untuk terus dioptimalkan, salah satunya melalui kegiatan pencanangan Tni Manunggal Bangga Kencana Kesehatan Tahun 2024 sebagai tindak lanjut pertemuan Executive Meeting Tni Manunggal Bangga Kencana Kesehatan Tahun 2024, sehingga semakin memberikan kontribusi dalam peningkatan kualitas sdm indonesia pada umumnya dan kabupaten brebes pada khususnya. Tutup Dandim Letkol Sapto. 

Tujuan dari diselenggarakannya pertemuan ini adalah untuk meningkatkan komitmen dan partisipasi dari Kodim 0713/Brebes dalam mendukung program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting di kabupaten Brebes dengan memperkuat komitmen pimpinan TNI di setiap tingkatan terhadap program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting. 

Kegiatan acara diakhiri dengan pemberian bantuan paket sembako kepada keluarga Stunting secara Simbolis oleh Forkompimda Kabupaten Brebes. (*Pen0713).

Bati Tuud Koramil 13/Salem Pimpin Upacara di MI Al Falah Tembongraja

 Brebes - Bati Tuud Koramil 13/Salem, Kodim 0713/Brebes, Peltu Rahmat Wahyudin menjadi pembina upacara bendera di MI Al Falah Desa Tembongraja, Kecamatan Salem, Brebes, Jawa Tengah. Senin (09/09/2024).

Upacara Bendera ini adalah sebagai wujud penghormatan kepada lambang negara serta menumbuhkan jiwa nasionalisme dan bela negara, serta membentuk karakter disiplin bagi siswa-siswi, sehingga diharapkan mereka ke depan dapat menjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan NKRI.

Lebih lanjut Peltu Rahmat Wahyudin meminta kepada siswa siswi MI Al Falah Tembongraja untuk tidak takut dan malu menjadi petugas upacara.

“Jangan pernah takut atau malu untuk menjadi petugas upacara dan jangan takut salah. Harus terus belajar sejak saat ini,” ungkapnya saat memberi amanat upacara,

“Kalian harus mandiri, harus belajar disiplin di Madrasah, menghormati orang tua serta guru  dan yang terakhir jangan lupa menjaga kebersihan,” imbuhnya.

Sementara Kepala MI Al Falah Kuntoro, M.Pd menyampaikan bahwa tujuan TNI khususnya dari Koramil 13/Salem diterjunkan langsung menjadi pembina upacara di Madrasah adalah untuk menanamkan rasa cinta tanah air kepada siswa sejak dini dan menambah keprcayaan diri saat menjadi petugas upacara. (Pen0713*).

Koramil 12 Bantarkawung dan Relawan Bersih-Bersih Sungai

 Brebes - Anggota Koramil 12/Bantarkawung, Kodim 0713/Brebes Kerja Bakti Bersih sampah dibawah jembatan Sungai Kaliraja bersama relawan, Dinas Lingkungan Hidup Brebes dan Camat Bantarkawung dan masyarakat Desa Bangbayang, Kecamatan Bantarkawung, Brebes, Jawa Tengah. Minggu (08/09/2024) 

Selain sebagai langkah nyata menjaga kebersihan, kegiatan ini juga untuk mengedukasi warga agar selalu menjaga perilaku tidak membuang sampah ke aliran sungai Kaliraja.

Pembersihan sampah-sampah dilakukan dengan jaring sampah, penggelontoran serta juga pengerukan sedimentasi sungai.

Dikatakan Kabid Lingkungan Hidup Brebes Ibu Andrie, S.Sos. menjelaskan “Kegiatan bersih-bersih sampah di sungai yang dilakukan oleh Koramil dan relawan bertujuan untuk menjaga kebersihan sungai, mengedukasi masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai, Menjaga kesehatan dan keindahan sungai dan menciptakan lingkungan yang bersih”. Tuturnya.

Sementara Camat Bantarkawung Wartoid, S.IP., M.Si. menghimbau kepada warga masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi membuang sampah disungai yang nantinya akan beresiko banjir.

 

Harapanya dengan gerakan aksi bersih sungai ini juga didukung dengan kepedulian masyarakat dengan tidak membuang sampah sembarangan, sehingga sungai bersih lestari, sehat dan indah.(Pen0713)

Lebih Dekat Dengan TNI, Anak-Anak TK ABA Mendala Kunjungi Koramil 10 Sirampog

 Brebes - Danramil 10/Sirampog, Kodim 0713/Brebes, Letda Arm Sukirno yang di wakili Bamin Wanwil dan Babinsa, dengan hangat menyambut kunjungan murid-murid TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Desa Mendala berlangsung di Makoramil Sirampog, Brebes, Jawa Tengah. Sabtu (07/09/2024).

Bamin Wanwil Serda Misyono dan Babinsa Serda Sutikno menyambut kedatangan anak didik TK ABA. Seperti diketahui inti dari kunjungan anak-anak TK adalah mengenalkan kepada lingkungan TNI khususnya di Koramil 10/Sirampog dan memperkenalkan profesi TNI, pengenalan seragam TNI AD dan kedisiplinan sedini mungkin kepada anak.

Pada kesempatan tersebut, Bamin Wanwil Serda Misyono dengan memberikan sedikit gambaran tentang tugas Koramil dan kedisiplinan, uniform, alat alat serta mengenalkan berbagai macam seragam yang dipakai di TNI AD. Selain itu juga diberikan pengarahan tentang syarat-syarat masuk TNI serta memberikan cerita kepahlawanan dan memberi wawasan kebangsaan.

“Kedatangan anak-anak TK tersebut untuk mengetahui tentang tugas dan profesi sebagai TNI dan diajak mengenal lingkungan serta uniform dan seragam yang dipakai oleh TNI AD,” ungkap Bamin Wanwil.

“Dalam kunjungannya, kita memberikan motivasi untuk yang bercita-cita menjadi TNI, bertugas menjaga keutuhan NKRI,” ujarnya.

Bamin Wanwil berharap dengan usia pada taman kanak-kanak adalah masa golden AGE sehingga apa yang dilihat akan tertanam pada dirinya. Pada pembelajaran usia TK sekarang menitik beratkan pada pendidikan karakter. Sehingga anak diharapkan bisa tercapai cita-citanya yang tinggi dengan karakter yg baik, jadi Anak Indonesia anak yang berguna bagi Nusa dan Bangsa. (Pen0713)

Bagikan Telur, Kodim dan Pemda Brebes GASPOL Cegah Stunting

 Brebes - Gerakan Atasi Stunting Peduli Donasi Telur (GASPOL) adalah Gerakan untuk Mengecegah Stunting dengan Cara Mengumpulkan Donasi Telur, Kemudian Menyalurkannya Kepada Sasaran Yaitu Baduta/Anak usia di bawah dua tahun atau sekitar 0-23 bulan dan Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) yang ada di Kabupaten Brebes.

Seperti yang berlangsung hari ini di Balai Desa Luwungragi dan Balai Desa Pulogading, Kecamatan Bulakamba, telah dilaksanakan Pemberian Telur Ayam Program Penanggulangan Terduga Stunting. Kamis (05/09/2024).

Turut hadir dalam acar tersebut Kasdim 0713/ Brebes, Mayor Inf. Drs. Abdul Azis Lalo, Pasiter, Kapten Arh Suryadi, S.H, Camat Bulakamba Setiawan Nugroho, S.STP.,M.Si, Danramil 07/Bulakamba Kapten Inf M. Tuteng A.P., didampingi Kepala Desa Luwungragi, Akhmad Burhanuddin, Kepala Desa Pulogading Tohadi, Bidan desa Luwungragi Wiwin Sulistyowati, AMD, Keb, dan Bidan desa Pulogading Eti Purwaningsih, AMd. Keb, beserta Kader dan warga masyarakat penerima bantuan telur.

Camat Bulakamba, Setiawan Nugroho mengatakan dalam sambutannya bahwa di wilayah kec Bulakamba ada 19 desa, permasalahan hampir merata di wilayah kec Bulakamba.

“Kami sampaikan walaupun kasus Stunting di wilayah tiap-tiap desa kecil akan tetapi faktor resiko Stunting akan sangat berpengauh sekali, contoh untuk ibu hamil yang perlu juga di perhatikan agar ketika melahirkan dapat melahirkan bayi yg sehat tanpa stating”. Papar Camat Bulakamba.

“Kami ucapkan terima kasih kepada jajaran kodim 0713/Brebes yang sudah berupaya memberikan bantuan makanan bergizi untuk upacara penurunan Stunting”. Tutupnya.

Sementara Kasdim 0713 Brebes, Mayor Inf. Drs. Abdul Azis Lalo menyampaikan saat sambutannya mewakili pemerintah daerah dan TNI akan memberikan bantuan untuk upaya penaggulangan Stunting di Kabupaten Brebes.

“Perlu kita ketahui kabupaten Brebes ini terduga Stunting sangat banyak sehingga perlu segera diatasi. Kasus Stunting ini banyak faktor-faktor yg menyebabkan kasus Stunting meningkat, salah satu faktor dari ibu hamil yg mungkin kurang Terpenuhi gizi Pada saat hamil akibatnya setelah bayi lahir kurang sehat dan beresiko Stunting”. Imbuhnya.

Data yangdiperoleh saat pembagian telur di Desa Luwungragi sebanyak 540 butir telur  untuk 71 Balita, Desa Pulogading 360 butir telur untuk 52 Balita.

Program ini dilaksanakan Sesuai Petunjuk Tekhnis Pelaksanaan  Penggerakan dan Bhakti Sosial Pelayanan KB TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan Tingkat Provinsi Jawa Tengah Thn 2024, Mengingat Peraturan Presiden Nomor 72 Thn 2021 Tentang Penurunan Stunting. (Pen0713).