Minggu, 31 Maret 2019

Mau Tau, Krida Penanggulangan Bencana Alam

Brebes, Untuk meningkatkan keterampilan anggota Saka Wira Kartika Koramil 07/Bulakamba Kodim 0713/Brebes, dalam isinya memberikan materi kesehatan, penanganan darurat di pangkalan, Minggu (31/03/2019).


Dalam latihan tersebut adapun materi yang disampaikan adalah Krida penanggulangan bencana alam diantara materi yang diberikan adalah penanganan darurat di keseahtan lapangan (keslap) ,headstroke (sengatan panas) dan patah tulang (tertutup/terbuka).
Kopka Sario dalam penyampaian materinya langsung dengan mempraktekkan dan sedikit teori, sebab dengan praktek langsung anggota pramuka bisa memahami dan mengerti apa yang sudah dilihat dan dikerjakan apabila ada pasien nantinya.
Diakhir latihan, Pamong Saka yang berpangkat Kopral ini memberi pengarahan pada Adik-adik Saka Wira Kartika dengan harapan semoga dengan kegiatan ini akan menambah wawasan dan pengalaman bagi adik-adik anggota Saka Wira Kartika kelak. (Utsm0713)

Patroli Malam Bersama Bati Tuud Koramil Bulakamba

Brebes, Keamanan wilayah ketika di malam hari terus mendapat atensi dari Koramil 07/Bulakamba Kodim 0713/Brebes. Satuan teritorial TNI AD ini tidak ingin ada hal-hal yang dapat mengganggu keamanan teritorialnya di saat banyak orang sedang nyenyak-nyenyaknya istirahat malam.

Danramil Korps Infanteri besutan Kapten Inf M. Tuteng .AP. ini mewajibkan prajuritnya melakukan patroli setiap malam hari dengan beragam sasaran mulai dari pemukiman warga, kantor, pertokoan, perbankan, jalan protokol hingga objek vital.
Seperti pada Sabtu (30/03/2019) dini hari, Bati Tuud Serma Hernawan Fuadi ini melangsungkan patroli mobilenya melintasi jalan protokol tepatnya sembari memantau kondisi keamanannya.
Di sela-sela gelaran patroli itu, Serma Hernawan yang menaungi Desa Bulusari itu menyempatkan bertegur sapa kepada masyarakat, sembari menanyakan kondisi wilayah di pemukiman warga.
"Sembari patroli kami sempatkan berkomunikasi dengan masyarakat guna menghimpun informasi ataupun kondisi wilayah RT 02 RW 07 Desa Bulusari Kecamatan Bulakamba dan bertemu dengan ketua RT Takmid, Ustad Jaenal Abidin, Wahab,  dan Bowo." katanya.
Diharapkan melalui patroli ini keamanan di wilayah teritorialnya menjadi makin kondusif khususnya jelang kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019.
"Harapannya aman dan kondusif jelang pileg dan pilpres 2019 yang dilaksanakan secara serentak," pungkasnya. (Utsm0713)

Danramil Ketanggungan Sergap Gabah

Brebes, Panen saat yang paling ditunggu oleh petani dalam mengenyam hasil kerjanya kurun waktu 3 bulan. Namun kenyataan tidak sesuai dengan yang diimpikan para petani,  karena harga gabah di tingkat petani berada di bawah ketetapan harga pembelian pemerintah (HPP). Tim Sergap Koramil 15/Ketanggungan Kodim 0713/Brebes menyergap gabah petani langsung. Minggu (31/03/2019).


Tim Sergap yang di pimpin Kapten Inf Sugeng Wiratno dan Sertu Dasro, dan seluruh Babinsa selaku pelaksana lapangan. Mereka bekerja keras mengoptimalkan kerjanya dalam melakukan penyerapan gabah dari petani. Sertu Dasro selaku Babinsa Jemasih Kecamatan Ketanggungan, melakukan pengecekan gabah diwilayahnya. Sebelum dibawa ke Bulog digiling dulu di penggilingan padi. Setelah menjadi beras baru dikirim ke Bulog.

Bulog Cimohong Brebes bekerja keras dengan gandeng TNI untuk melakukan percepatan penyerapan gabah dari petani di Kabupaten Brebes. Tergabung dalam tim ‘Sergap’ Bulog bersama jajaran Kodim 0713/Brebes, KUPT Pertanian dan PPL, langsung turun ke sawah untuk melakukan transaksi penyerapan gabah ditingkat produsen.  Menurut  Kapten Sugeng, langkah turun langsung ke sawah itu dilakukan Babinsa supaya harga pasar gabah ditingkat petani tidak anjlog, sehingga petani dapat merasakan hasil kerjanya yang sangat diharapkan. “Hal ini dilakukan bertujuan untuk percepatan serapan oleh Bulog Brebes juga stok gabah dan beras secara nasional,” ujar Danramil.

Lebih lanjut Danramil memerintahkan kepada Babinsanya agar tidak ada pihak ketiga (Tengkulak) yang masuk ke petani, yang hasil panennya sudah di beli oleh Babinsa yang akan diteruskan ke Bulog. Menurut dia, dengan kerjasama yang saling bahu-membahu dalam rangka percepatan penyerapan beras dan gabah petani, diharapkannya swasembada pangan nasional yang menjadi program pemerintah Republik Indonesia segera terwujud.

Memang sudah menjadi kebiasaan dan bukan rahasia lagi. Sejak lama petani di Indonesia tak pernah menikmati 100% hasil dari kerja keras mereka dalam waktu tiga bulan bercocok tanam padi. Posisi tawar yang rendah membuat petani tak bisa berbuat apa-apa saat harga anjlok. “Berapapun total hasil panen dari petani, mereka bayar sesuai yang disepakati. Menyesal memang karena harganya jatuh sekali. Apalagi kalau kita bukan masuk jaringannya, harga bisa ditekan serendah mungkin,” sesalnya.

 “Masalah pengeringan atau penjemuran biasanya akan dilakukan tengkulak. Memang tidak perlu capek-capek untuk mengeringkan, tetapi hasil yang kita terima jadi kecil sekali bahkan cenderung merugi,” tutur Danramil.

Menurutnya, selama ini petani sudah terbiasa menjual ke tengkulak, meski dengan terpaksa menderita kerugian. Ini dilakukan lantaran petani kerap mendapat penolakan dari Bulog saat akan menjual gabahnya. “Petani banyak menyetor hasil panennya, tapi ditolak karena berasnya banyak patah, menirnya banyak atau dibilang kuota sudah terpenuhi,” ceritanya.

Menurut Danramil sekarang Bulog tidak seperti rumor yang beredar, sulit untuk menjual hasil panen ke Bulog. Hanya pesan Danramil sehubungan Bulog belum punya mesin pengering, diharapkan menjual ke Bulog sudah dalam bentuk beras, paparnya. (Utsm0713).

Sertu Jawito dan SSB Bhineka Nusantara Bumiayu

Brebes, Inilah hebatnya Babinsa Koramil 08/Bumiayu yang setiap tugasnya selalu menyempatkan waktunya untuk bergabung bersama Sekolah Sepak Bola (SSB) Bhineka Nusantara Desa Dukuhturi Kecamatan Bumiayu Brebes, Minggu (31/03/2019).

 
Sertu Jawito adalah salah satu anggota Babinsa Kodim 0713/Brebes yang aktif dalam membina pemuda pecinta sepak bola diwilayahnya.

Kualifikasi SSB Bhineka Nusantara Bumiayu ini terbilang sudah luar biasa, mari kita lihat bahwa pelatihnya sudah berkategori “Coach Lisensi 'D' (Nasional)”. Kata Babinsa.

“Walaupun kendati demikian, saya selalu merapat dan memberikan semangat kepada 40 anggota SSB untuk lebih percaya diri dalam mencapai tujuan dan kesuksesan”. tuturnya. (Utsm0713).

Koramil Bumiayu Nasi Hitam Yang Luar Biasa Lezatnya

Brebes, Kalau mudik lewat Brebes sebaiknya sempatkan diri untuk mencicip makanan enak. Ada sate kambing, kupat sate blengong hingga telur asin masir.


Di musim lebaran nanti, banyak orang mudik ke kampung halaman. Macet menjadi hal yang lumrah jika sudah mendekati libur lebaran ini. Walaupun begitu, saat melewati daerah Brebes, Anda bisa mampir dulu ke rumah makan atau warung makan yang punya makanan enak. Dengan begitu tentu rasa capek pun hilang sekaligus tambah pengalaman mencicip sajian daerah kota berhias ini.

Kalau merasa lapar di jalan, beberapa makanan ini bisa Anda coba untuk sajian berbuka ataupun sahur selama di perjalanan.
Jangan lupa bahwa di Brebes ada makanan khas satu lagi yaitu makanan yang agak sedikit aneh namun membuat kita menjadi kenyang dan ketagihan apabila sudah mengunyahnya hingga merasakan bumbu dan masakan yang meresap di pori-pori lauknya.

Makanan ini memang seperti biasa halnya dengan yang lainnya, namun berbeda apabila melihat bentuk dan jenis nasi yang disajikan. Yah, inilah yang membedakan dan aneh memang, “Kuliner Nasi Hitam Pedas Bumiayu” (judul di youtube). https://youtu.be/Hrx2O2b9EgE

Nah itulah yang akan membuat perut dan rasa lapar kita akan hilang apabila sudah menyantap nasi hitam tersebut, dengan harga yang terjangkau dari harga 15 ribu hingg 27 ribu ini, penikmat kuliner Nasi Hitam akan mendapatkan sajian menu yang bervariasi lauknya, ada ikan lele, ikan bawal, ayam kampung dan ikan manyung.

Dengan tidak menguras kantong yang terlalu dalam, sekeluarga bisa menimati masakan dalam bentuk catering ini juga bisa, pesan online, diantar (khusus wilayah Brebes) dalam pesanan banyak, hanya dengan menghubungi saja melalui via medsos.

Bagi para pecinta kuliner jangan segan dan ragu melajukan kendaraan anda kea rah Kota Bawang ini, dilanjutkan ke Bumiayu yang beralamat  perumahan keluarga, tepatnya di sebelah utara SMK Semesta Bumiayu, utara lampu merah Talok.

Pemilik Sulatri (54) adalah karyawati kantor Kecamatan Bumiayu, dimana sudah mengembangkan usaha ini “Catering Bunda Whiny” bahkan pengelolaanya sudah diturunkan ke putrinya.

https://youtu.be/Hx2UR29hmBc adalah penyantap kuliner yang baru pertamakalinya merasakan lezat dan mantabnya Nasi Hitam Pedas Bumiayu di Kantor Koramil 08/Bumiayu saat singgah untuk melaksanakan tugasnya sesaat untuk beristirahat untuk melanjutkan perjalanan menuju Kodim 0713/Brebes.

Bila kalian ingin merasakan Nikmat dan Lezatnya masakan itu, segera datang dan di Kabupaten Brebes Kecamatan Bumiayu. (Utsm0713)

Di Brebes, Menembak Senapan Angin Untuk Mengisi Outbond Ratusan Pramuka

Brebes – Ratusan pelajar pramuka dari wilayah Brebes Tengah, melaksanakan latihan menembak bersama Black Shooting Club (BSC) Brebes. Terlihat para pelatih mengenalkan senapan angin kelas pompa dan PCP di lapangan serbaguna Kodim 0713 Brebes. Minggu (31/3/2019).


Ini adalah upaya salah satu klub untuk memelihara kesinambungan pembinaan para penghobi senapan angin, selain membantu kegiatan outbond para pelajar pramuka dalam krida survival.

Hal ini dibenarkan Ketua BSC, Surya Kusuma Aji bahwa, dari total pelajar sejumlah 174 orang, 60 orang merupakan Saka Bhayangkara binaan Polres Brebes, 10 orang dari Saka Bahari dan sisanya adalah Saka Wira Kartika Binaan Kodim.

“Dalam mengisi materi survival outbound sekolah, anak-anak pramuka ini kami ajarkan pengenalan senjata angina dan bergantian menembak lesan yang terbuat dari plat baja kecil yang berbentuk hewan sebanyak 5 butir,” ucapnya.

Senada dibenarkan Serma Ujang, anggota BSC asal Kodim bahwa, latihan dengan para pelajar tersebut merupakan wujud pembinaan club dalam mencari generasi petembak serta pembinaan pelajar sekolah binaan para Babinsa Kodim, yang memberikan materi outclass. (Aan Pendim Brebes).

Saka Wira Kartika, Bhayangkara dan Bahari Latihan Menembak


Brebes, Kodim 0713/Brebes mengadakan latihan gabungan santar Satuan Karya (Saka) Pramuka, di lapangan tenis Makodim, sejumlah 174 orang penegak pramuka ikut serta dalam latihan yang dikemas dalam pengenalan senjata senapan angin dan pistol air softgun. Minggu (31/03/2019).

  

Saka Wira Kartika, Saka Bhayangkara dan Saka Bahari yang berada dalam naungan Kwarcab Brebes tumpah dihalaman Kodim melaksanakan apel yang diambil oleh Bati Wanwil Siter Kodim Serma Cito dan Pembina Saka Bhayangkara Kak Destian Polres Brebes yang didampingi oleh Pembina dari masing-masing pangkalan diantaranya Pangkalan Koramil Brebes, Jatibarang, Wanasari, Tanjung, Losari, Kersana, Bulakamba, Banjarharjo, Ketanggungan, Larangan dan Songgom.

Latihan gabungan ini dengan mengenalkan berbagai macam senapan angin, diantaranya senapan uklik, pcp dan air sofgun, Mas Aji selaku ketua Black Shooting Club Brebes bersama rekan pengurus lainnya  menyaji materi dari mulai pengenalan jenis, cara menembak dan praktek menembak.

Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Faisal Amri, SE disela-sela kegiatan latihan gabungan menyampaikan rasa kebanggaannya karena sejauh ini ternyata peminat di Saka Wira Kartika Kodim 0713/Brebes sangat luar biasa banyaknya, mereka (Pramuka) tidak mengenal hari libur, “sungguh luar biasa” Katanya.

Kak Winda salah satu Pembina Pramuka Pangkalan yang masuk dalam Koramil Brebespun tidak menyangka sebanyak ini, saya harap latihan menembak ini bisa mempererat dan menambah ilmu serta menjadi wadah para calon atlet muda khususnya di wadah pramuka ini, tuturnya.

Terima kasih kepada Kodim Brebes yang telah mengadakan acara ini, dan ke depan nantinya Kodim Brebes bisa merekrut serta melatih kembali ke pangkalan-pangkalan pramuka diseluruh Kabupaten Brebes, karena kegiatan menembak ini merupakan baru dalam meteri kepramukaan. Tambah Kak Winda. (Utsm0713).

Jalan Sehat SMA N 1 Bantarkawung Brebes


Brebes, Olah Raga adalah untuk mendapatkan kesehatan jasmani dimana setiap orang harus melakukan hal itu demi kebutuhan individunya.




Bertempat di SMA Negeri 1 Bantarkawung Brebes, Jalan Sehat yang dilaksanakan oleh Sekolahnya mengundang berbagai unsur diantaranya hadir Camat, Danramil yang diwakili Serma Marji, Kapolsek diwakili Aipda Munir, Kepala Sekolah Hj. Nining Nurjanah dan Ketua Komite Sekolah H. Tobiin dan 500 orang peserta yang ikut dalam gerak jalan. Minggu, (31/03/2019).

Hj. Nining menuturkan bahwa kegiatan ini sengaja dilaksanakan jalin silaturahim seluruh siswa-siswinya kepada pengurus Komite sekolah sekaligus Danramil dan Camat Bantarkawung dalam sinergitasnya membangun sekolah ini’ Katanya.


Jumat, 29 Maret 2019

TNI Latih Yel-Yel Pramuka Ambalan Ali Bin Abi Tholib - Siti Fatimah

Brebes, Kepercayaan yang tinggi Pelajar dan Masyakat kepada Aparat Kewilayahan yaitu Bintara Pembina Desa ( Babinsa) adalah nyata.
Hal ini tercermin dalam setiap kegiatan yang ada di wilayah binaannya. Anggota Koramil 08 Bumiayu Kodim 0713/Brebes Serma Bambang PH memberikan pengarahan dan melatih Yel-Yel kepada Pramuka Penegak bertempat di  Ambalan Ali Bin Abi Tholib - Siti Fatimah MA Negeri 2 Bumiayu, Jum;at (29/3/2019).
Kegiatan Yel-Yel itu sendiri dilaksanakan dalam rangka menggugah dan menumbuhkan rasa semangat dan kekompakan Tim.
Sebelum latihan rutinnya dimulai, Pramuka Penegak ini melakukan Kegiatan Yel-yel dengan memunculkan ciri khas dan icon sekolahnya.
“Diharapkan kepada Ambalan Ali Bin Abi Tholib - Siti Fatimah ini apabila di tunjuk untuk ikut serta dalam lomba nantinya sudah siap dan terbiasa, berlatih dan semangat itu harus selalu dilaksanakan apabila ingin mencapai kemajuan dan kesuksesan, ” ujar Bambang PH. (Utsm0713)

Kasdam IV/Diponegoro Dampingi Kunjungan Kerja Menteri Pertanian

Brebes, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Brebes, dalam kunjungannya tersebut, hadir ratusan petani dari Brebes, Tegal dan Pemalang. Selain itu, juga dihadiri jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Brebes, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE., MM., Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kavaleri Dani Wardhana, S.Sos, Waaster Kasdam IV/Diponegoro Letkol Inf Budi Hermawan yang didampingi Dandim Brebes dan Tegal, Jum’at (29/3/2019).


Di alun-alun Brebes, Dalam kunjungannya tersebut, Menteri Pertanian ini membagikan sejumlah bantuan kepada para petani wilayah pantura khususnya Brebes, Tegal dan Pemalang. Bantuan yang dibagikan di antaranya bibit pertanian dan sayuran untuk petani, ayam dan kambing untuk para peternak. Selain untuk petani, bantuan peternakan sebanyak 50 ekor tiap Ponpes juga diberikan kepada beberapa pengasuh pondok pesantren (Ponpes).

“ Bantuan bibit unggul gratis diberikan kepada para petani Brebes, Tegal dan Pemalang, karena sudah berkontribusi besar menjadikan Indonesia sebagai negara pengekspor bawang merah ke enam negara di dunia”. katanya.

Bantuan lainnya juga diberikan dalam bentuk ayam dan kambing yang pada tahun 2018 lalu, Kementan RI memberikan bantuan 1,4 juta ekor ayam dan bantuan tersebut diberikan untuk membantu warga yang masih hidup di bawah garis kemiskinan di wilayah Brebes.

“Harapannya untuk mengangkat kesejahteraan warga yang hidup di bawah garis kemiskinan. Mudah-mudahan 6 bulan sampai 1 tahun ke depan, mereka yang mendapatkan bantuan tersebut sudah terbantu perekonomiannya." Tambah Mentan RI diakhir sambutan. (Utsm0713)

Musim Panen Wilayah Ketanggungan Mulai Merata

Brebes, Kali ini Danramil 15/Ketanggungan, Kapten Inf Sugeng Wiratno mengecek dan turun langsung di wilayah binaan dengan salah satu babinsanya,  yakni Sertu Dasro, Babinsa Jemasih. Jum’at (29/03/2019).


Kesempatan panen padi kali ini dilakukan oleh Danramil yang langsung terjun ke sawah dengan melakukan panen bersama petani Desa Jemasih Kecamatan Ketanggungan Brebes. Sebelumnya melakukan pengecekan lapangan dimana seluruh Babinsa yang ada di Koramil melaporkan kegiatan upaya khusus (Upsus) swasembada pangan diwilayahnya kepada Komandan Koramilnya.

Sesuai apa yang ada didapat dilapangan, "Saya cek langsung berkaitan dengan panen padi, yang menurut Babinsa sesuai laporan panen kali ini hampir serentak, di wilayah ketanggungan, namun kali ini sengaja saya ke lahan Desa Jemasih lebih dulu karena sesuai jadwalnya sudah harus dipanen hari ini" tegas Danramil.

“Rencana besok saya akan mengecek lahan padi yang akan panen besok lusa diantaranya Desa Pamedaran, Buara dan Kubangwungu. Ini merupakan langkah pengecekan dan kontrol dimana Babinsa harus selalu aktif dalam mensukseskan program pemerintah ini ". imbuh Kapten Sugeng. (Utsm0713).

TNI - Kodim Brebes Kerahkan 1 Peleton Untuk Amankan Kunker Menteri Pertanian

Brebes, Satu Peleton TNI dari Kodim 0713/Brebes terjun dalam Tim Personel Gabungan PAM untuk mengamankan kunjungan kerja (Kunker) Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, Jum’at (28/3/2019).

Dipimpin Danramil 01/Brebes Kapten Inf Nurhadi. Bersama dengan jajaran Polres Brebes dan Satpol PP, Tim Pengamanan ini melekat dalam acara yang dipusatkan di Alun-alun Brebes dengan dihadiri ribuan petani dari Kabupaten/Kota Pantura (Brebes, Tegal dan Pemalang).
Dari awal hingga selesai acara, kegiatan pengamanan kunker Menteri Pertanian RI ini berjalan dengan aman dan lancar.
"Dalam 4,5 tahun masa kerja saya, kita berantas mafia perdagangan. Sebanyak 782 perusahaan sudah kami tutup blacklist dengan 409 tersangka melalui Satgas Pangan," katanya saat berkunjung ke Brebes.
Amran mengaku, mendapat laporan bahwa di Brebes terdapat pihak yang menjual pestisida palsu dan sudah dilakukan penangkapan. ''Saya ucapkan terima kasih pada Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono. Saya titip hukum seberat-beratnya,'' ujar Amran.
Menurut Amran, para pemalsu pestisida dan pupuk merupakan bagian dari mafia yang harus diberantas. Para pemalsu pestisida dan pupuk itu, lanjutnya, meresahkan petani.
Mentan berkunjung ke Brebes untuk menghadiri kegiatan Apresiasi dan Sinkronisasi Program Kementerian Pertanian (Kementan) di Jawa Tengah tahun 2019 yang digelar di Alun-alun Brebes.
Mentan menyebutkan, peredaran pupuk palsu yang terjadi di Semarang dan pestisida palsu di Brebes harus diselesaikan.
"Di Semarang ada pupuk palsu dan di Brebes ada pestisida palsu. Kalau tidak ditangkap saya siap meletakkan jabatan sebagai Mentan," tegasnya.
Sementara itu, Bupati Brebes Idza Priyanti, selaku tuan rumah dalam kunjungan kerja Mentan, menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya pada seluruh jajaran Kementerian Pertanian dan masyarakat Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, Kota Tegal, serta Kabupaten Pemalang yang sudah hadir di Kabupaten Brebes.
Bupati mengucap syukur karena Kabupaten Brebes dengan luas wilayah 1.662,96 kilometer persegi yang mencakup 17 kecamatan, 297 desa/kelurahan, dan jumlah penduduk kurang lebih 1,8 juta jiwanya bekerja di sektor pertanian.
Dikatakan, dari luasan tersebut, sekitar 63.463 hektare berupa lahan sawah dengan rincian lahan sawah beririgasi teknis 46.837 hektare dan nonteknis sebesar 16.626 hektare. Lahan sawah tersebut telah dibuat budidaya pertanian secara intensif untuk komoditas pertanian, baik tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan.
Menurut Idza, dengan besarnya potensi produksi pertanian yang ada, Kabupaten Brebes telah mendukung ketahanan pangan regional dan nasional untuk komoditas padi. Tambahnya. (Utsm0713).

Kamis, 28 Maret 2019

Klarifikasi Lumbung Padi Desa Kedawung

Brebes, Dirumah Suntani mantan Sekdes Kedawung Kecamatan Tanjung Brebes telah di laksanakan klarifikasi dan mediasi oleh Babinsa Kedawung bersama warga terkait masalah surat tuntutan kelompok warga tentang tukar guling tanah lumbung padi desa. Kamis (28/03/2019)


Koordinator lapangan pembuatan surat tuntutan Wiharjo (49), Ketua Gapoktan  Muhdori dan perwakilan warga masyarakat 4 orang bersama Babinsa Serma Rulyon melakukan medisiasi tentang jejak dan asal usul  tanah lumbung padi desa.

Hasil mediasi oleh Babinsa dengan mandan Kades, Sekdes dan perwakilan warga masyarakat di dengan hasil mufakat untuk tuntutan masyarakat tentang tanah lumbung padi desa akan di hentikan  karena sudah ada kejelasan dan pihak mantan Kades periode (2006-2013) Masroni yang bertanggung jawab untuk mengganti dengan tanah sawahnya.

Surat yang tersebar/terkirim ke berbagai instansi akan di tarik/di cabut kembali mulai besok pagi hari Jum'at 29 Maret 2019, dengan membuat Surat Pencabutan. (Utsm0713)

Habib Luthfi Bin Ali Bin Yahya di Desa Dukuhwringin Brebes

Brebes, Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1440 H dengan tema memperkokoh aqidah ahlussunah waljamaah untuk menanamkan rasa cinta tanah air yang diselenggarakan oleh PHBI Desa Dukuhwringin (26/03). Pengunjung dalam acara tersebut sekitar 3.000 orang tang tumpah ruah di lapangan sepak bola.
  
Habib Luthfi Bin Ali Bin Yahya dari Pekalongan memberikan Tauziahnya diatas panggung yang sebelumnya di isi oleh Hadroh, Pembacaan Ayat Suci Al Qur’an (Qori Ustad Abudin dari Brebes) serta sambutan dari ketua PHBI Juniarto, SHI.

Terlihat dipanggung nan megah Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Faisal Amri, SE., Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono, SIK, M.Si., Tokoh Agama dan Masyarakat Kecamatan Wanasari yang sebelumnya transit di kediaman Babeh Suhartoyo.

Dalam Inti Tauziah yang disampaikan Al Habib Luthfi bin Ali Bin Yahya bahwa Isra Mi’raj ada kandungan untuk kalangan pemuda untuk dapat menjawab tantangan bangsa, dimana pemuda harus rasa memiliki dan mencintai tanah air,  pemuda harus menjadi regenerasi dalam membangun bangsa, situs-situs Islam harus ada titik sejarah dalam menyakinkan sebagai bukti sejarah.

Dicontohkan dalam agama budha adalah berdirinya situs sebagai bukti banyak candi hal ini membuktikan sejarah dalam agama buda sebagai bukti, Hal ini kita harus bisa membuktikan tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW karena kalau kita umroh hanya pergi ke Mekah dan Ziarah ke makam Kanjeng Nabi Muhammad SAW, kita harus bangga dengan (TMP) Taman Makam Pahlawan yang ada Indonesia begitu rapi tidak ada perbedaan yang dimakamkan di TMP ini adalah pembuktian sejarah bangsa indonesia menghormati jasa para pahlawan.
 
Kita harus belajar sejarah bangsa dari semua agama yang ada di Indonesia ini sebagai bentuk menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia, jangan sampai Indonesia pecah karena perpecahan pemahaman Islam, mari kita jaga persatuan bersama yaitu bangsa Indonesia.

Kita harus waspada karena sekarang mulai krisis percaya dengan Ulama dan TNI Polri, maka kita semua harus memerangi krisis tersebut kita bersama mulai bangkit untuk percaya kepada para Ulama, Umaroh dan TNI Polri. Tutur Habib diakhir tauziahnya. (Utsm0713).

Bantuan Alsintan Di Desa Luwungragi Brebes

Brebes, Tasyakuran Peninjauan Normalisasi P3A Tani Subur Desa Luwungragi bertempat di BSW 13E Desa Luwungragi Kecamatan Bulakamba Brebes (28/3) dalam Kunjungan Kerjanya Bupati Brebes bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten.
  


Terlihat dalam acara tersebut Hj. Idza Priyanti, SE.MH Bupati Brebes beserta rombongan, Ir. Moh. Furqon, MP. Kabid Sarana Prasarana Dinas Pertanian Brebes, Camat Bulakamba diwakili H. Ropi'i, Danramil 07/Bulakamba diwakili Sertu Dulkarim Efendi, Arif Waryanta Kepala BPP Bulakamba, Saryo Kepala Desa Luwungragi beserta perangkat desa, Mantri Pengairan, Gapoktan dan warga masyarakat Desa Luwungragi sekitar 350 orang memadati kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya Hj. Idza Priyanti, SE.MH. Bupati Brebes menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi bangga atas pelaksanaan normalisasi irigasi tersier Desa Luwungragi, normalisasi irigasi tersebut berkat kerjasama antara swadaya masyarakat Desa Luwungragi dengan Dinas Pertanian, semoga usaha yang dilakukan Desa Luwungragi menjadi aspirasi bagi desa desa lain di Kabupaten Brebes demi tercapainya ketahanan pangan. Paparnya.

Pemerintah pusat melalui Dinas Pertanian telah memberikan bantuan alat pertanian kepada masyarakat khususnya Desa Luwungragi demi tercapainya masyarakat yang sejahtera. Tambahnya.

Diakhir acara Bupati Brebes memberikan Bantuan Alsintan kepada P3A Tani Subur Desa Luwungragi diantaranya 1 Set Traktor, 1 Set Alat Tanam dan 1 Set Pompa Air. (Utsm0713).

Dokter, Bidan dan Perawat Ikuti Latihan Berbaris

Brebes, Siapa bilang seorang Dokter, Bidan dan Perawat tidak bisa baris berbaris, ini lah buktinya sudah dipraktekkan oleh Babinsa Sidamulya Serka Jenudin Koramil 03/Wanasari Kodim 0713/Brebes. Kamis (28/03/2019).



Latihan Berbaris ini dilaksanakan di halaman Puskesmas Sidamulya Kecamatan Wanasari Brebes berlangsung selama 25 menit setiap latihannya.

Walaupun PBB Dasar gerakan di tempat, para ahli kesehatan ini tidak segan dan malu dalam melangkahkan kakinya bak seorang militer. Namun dalam waktu yang singkat setelah apel pagi ini dilaksanakan, mereka sudah bisa melaksanakan peraturan PBB dengan baik.
 
Serka Jenudin menyampaikan bahwa kegiatan PBB ini dilaksanakan setelah apel pagi guna memberikan dan menambah rasa kepercayaan diri dan tingkat disiplin, sehingga dalam bekerja sehari-hari lebih energik dan sehat, sebab PBB ini dilakukan dipanas terik matahari dimana langsung mendapatkan vitamin D serta mengeluarkan keringat kotor sehingga menjadi tambah kuat tubuhnya. (Utsm0713).

TNI – Koramil Bumiayu Ajarkan Senam Pagi

Brebes, Anggota Koramil 08/Bumiayu Kodim 0713/Brebes Koptu Ariyanto yang bertugas sebagai Babinsa melaksanakan salah satu pembinaan teritorial terhadap siswa-siswi MAN 2 Brebes dengan melaksanakan senam pagi. Jum’at  (29/03/2019).


Koptu Ariyanto mengenalkan kepada siswa-siswi tentang bagaimana urutan senam pagi yang benar, yaitu dimulai dari peregangan terlebih dahulu dilanjutkan masuk senam pagi. Dengan dimulai dari bagian kepala dilanjutkan ke bagian bawah sampai dengan kaki.

Kegiatan ini adalah sebagai pengenalan kepada pelajar bahwa pentingnya senam dan pemanasan dalam setiap kegiatan yang berbau fisik. Karena anak anak seusia mereka sering melakukan kegiatan fisik seperti bermain, paling tidak mencegah cidera mereka dalam kegiatan berolahraga.  Pelaksanaan kegiatan senam tersebut di ikuti 30 orang yang didampingi langsung Drs. H. Lufil Hakim, M.Pd selaku Kepala Sekolahnya.

Kepala Sekolahnya mengatakan, "Kami sangat senang dan berterima kasih kepada Bapak Babinsa yang telah membantu proses kegiatan belajar mengajar di sekolah, kami jadi tahu tentang urutan peregangan yang benar, paling tidak kedepan dalam setiap kegiatan fisik akan dilakukan pereganagn terlebih dahulu.

Kepala Sekolah melihat siswa yang sangat antusias dan riang gembira dalam mengikuti kegiatan, Kepala Sekolah juga mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI khususnya Koramil Bumiayu bisa melanjutkan kerjasamanya,"harap Lufil Hakim.

Babinsa juga menghimbau kepada seluruh siswa untuk membiasakan hidup sehat yang salah satu dengan melaksanakan olahraga, senam yang benar, Jika ingin sehat dan tubuh selalu bugar harus berolah raga secara rutin karena dengan sehat kita dapat menikmati kehidupan,”ujar Babinsa. (Utsm0713).

Rabu, 27 Maret 2019

Stand Pasar Murah/Bazar TMMD Brebes

Brebes, Yang tak kalah ditunggu warga adalah pasar murah atu bazar,karena sudah mengakar di benak masyarakat desa bahwa, jika ada upacara pembukaan maupun penutupan TMMD pasti ada pasar murah. Bazar ini merupakan gabungan dari seluruh instansi maupun organisasi di wilayah Kabupaten Brebes, yang diantaranya dari Primkop Kodim 0713 Brebes, Ibu-ibu Persit KCK Cabang XXIIIDim 0713 Brebes, Ibu-ibu PKK Kecamatan Bantarkawung dan PKK Kabupaten Brebes, Diperindag, Dintan Han Pangan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Perikanan, BPR Puspa Kencana, PDAM, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, GOW Dinpermades, Perekononiam Setda Brebes dan BPR BKK Banjarharjo serta termasuk Persit KCK Cabang XVIII Kodim 0713 Brebes juga ikut mengambil perannya.

Dalam bazar ini menjual berbagai macam produk unggulan lokal masyarakat Brebes, dengan tujuan untuk memberikan bantuan kepada warga masyarakat Desa Cinanas dan sekitarnya yang ingin memiliki hasil kerajinan-kerajinan lokal, tentunya dengan harga yang sangat murah dibawah harga pasar. Semua demi mensukseskan pembangunan di wilayah Kecamatan Banarkawung dan sekitarnya melalui TMMD Sengkuyung, sekaligus memperkenalkan produk-produk lokal kepada umum dalam cipta kondisi tumbuh minat masyarakat akan produk lokal Brebes, yang pangkalnya tentunya meningkatkan kesejahteraan ekonomi pengrajinnya itu sendiri. (Aan/Utsm-red).

Pembagian Sembako Sekali Lagi, Tutup TMMD Sengkuyung Brebes

Brebes, Luar Biasa, di hari terakhir pembangunan di Wilayah Kabupaten Brebes melalui TMMD Sngkuyung I tahun 2019, puncak pembangunannya adalah memberikan bantuan berupa paket Sembako saat penutupan TMMD di Lapangan Sepakbola setempat. Rabu (27/03/19).


Puluhan paket Sembako diserahkan simbolis oleh Dandim Brebes, Letnan Kolonel Inf Faisal Amri, SE kepada warga Desa Cinanas Kecamatan Bantarkawung, setelah dirinya menutup secara resmi gelaran TMMD dengan pemukulan kentongan dan pengembalian alat peralatan kerja yang didampingi jajaran Forkopimda Kabupaten Brebes.

Salah satu penerima bantuan adalah, SRIATUN (41) warga Rt. 2 Rw. 6 Desa Cinanas, setelah sebelumnya mendapatkan pendataan dari perangkat desa dan Babinsa setempat, Serka M. Sukarjo. Dalam menentukan penerima Sembako, tugas Babinsa dan perangkat desa sangat diperlukan agar bantuan tepat sasaran yaitu warga yang kurang mampu. Karena sembako merupakan kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat setempat yang jauh dari pasar desa.

Masih banyak warga Cinanas yang belum mampu membeli Sembako, apalagi harga sembako di kampung ini lebih mahal jika dibandingkan di daerah lainnya. Ini terkait akses yang sulit menjangkau desa tersebut sebelumnya, terlebih letaknya yang berada di perbukitan dengan jalan yang terjal licin dan becek jika hujan.

Dandim 0713 Brebes, Letkol Inf. Faisal Amri, menyebut, pembagian sembako termasuk dalam rangkaian kegiatan penutupan TMMD Sengkuyung I Tahun 2019. "Minimal dengan bantuan ini, kami dapat meringankan beban warga yang kurang mampu dalam mencukupi kebutuhan pokok harian.” ucapnya.(Aan-Utsm)

Hasil TMMD Cinanas Diserahkan Ke Masyarakat “Notulen TMMD”

Brebes, Dengan diserahkannya Notulen TMMD, secara resmi  menandakan bahwa apa hasil dari pelaksanaan TMMD Sengkuyung I Kodim 0713 Brebes, diserahkan kepada masyarakat Desa Cinanas Kecamatan Bantarkawung melalui Pemerintah Daerah yang diwakili Dr. H. Illia Amin,MM.Pd Ketua DPRD Kabupaten Brebes. Rabu (27/03/2019).


Sebelumnya notulen tersebut ditandatangani oleh Dansatgas TMMD, Letkol Infanteri Faisal Amri, SE dan dilanjutkan oleh Bupati, Notulen TMMD yang berisikan catatan perjalanan pembangunan sejak dari awal Pra TMMD, pembukaan, berlangsungnya kegiatan, sampai dengan penutupan. Setelah ditandatangani, naskah tersebut diserahkan kepada kepada Ketua DPRD dan pungkasnya diserahkan kepada Kades setempat, Naksan. 

Pada kesempatan tersebut, Bupati Brebes melalui Ketua DPRD mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran TNI di wilayah Kodim 0713/Brebes yang telah membantu sekaligus sebagai pelaksana teknis lapangan. Naksan juga mengapresiasi warga masyarakatnya yang telah bekerja keras membantu TNI dan pemerintah daerah atas suksesnya pelaksanaan pembangunan di desa tersebut.

“Mewakili masyarakat setempat, kami selaku pemerintah daerah mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak maupun instansi yang telah mensukseskan pembangunan di wilayah Kabupaten Brebes. Saya harapkan juga kepada warga khususnya Cinanas, untuk memelihara hasil TMMD sehingga berdaya guna lama dalam meningkatkan kesejahteraan generasi sekarang dan selanjutnya.” ungkapnya di sela-sela penutupan dalam sesi wawancara. (Aan-Utsm.red)

Linmas Brebes Dibekali Kedisiplinan

Brebes, Bertempat di Aula Gedung KPRI Mekar Kersana Apel Siaga dan Pelatihan Anggota Satlinmas dalam rangka Pengamanan Pileg dan Pilpres tahun 2019 dilaksanakan, Rabu (27/03/2019).


Tepatnya dijalan Raya Kersana Kecamatan Kersana Brebes Apel Siaga dan Pelatihan Anggota Satlinmas yang diselenggarakan oleh Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Brebes dengan dihadiri sekitar 200 orang.

Pelatihan dimulai pukul 14.30 wib sampai 16.05 wib yang dihadiri Bupati Brebes Hj. Idza Priyanti, SE. MH., Dandim 0713/Brebes diwakili Pasi Intel Kodim 0713/Brebes Kapten Inf. M.Tuteng AP., Kepala Satpol PP Kab.Brebes Drs.Budhi Darmawan,M.Si., Kapolsek Kersana Iptu Agus Dwi Nugroho,SH., Plt.Camat Kersana Asip Fauzan, SH., Para Danramil, Kapolsek, Camat dan Linmas Se-Brebes  wilayah kecamatan tengah ( Songgong, Jatibarang,Larangan, Ketanggungan,Kersana, Banjarharjo dan Losari).


Dalam sambutannya Bupati Brebes Hj. Idza Priyanti, SE. MH. Brebes menyampaikan
ucapkan terimaksih atas kehadiran Linmas atas apel kesiap siagaan, harapannya agar mendekati hari pemilu pencoblosan siap dalam melaksanakan tugas sebagai warga negara harus punya jiwa seperti bapak panglima jendral sudirman tanpa menyerah, linmas punya pekerjaan karena punya tanggungan dalam keluarga,jaga kesehatan rajin olah raga sehingga dalam bertugas nanti tetap sehat, agar pileg dan pilpres dapat dilaksanakan dengan sebaik baiknya linmas harus tertib dilapangan kompak satu komando sehingga pileg dan pilpres lancar linmas nanti mengawal jalannya pencoblosan maupun pengantaran kotak suara. Paparnya.

Sementara di pemberian Materi Pelatihan dan Pembekalan dari Kodim 0713/Brebes yang disampaikan oleh Kapten Inf. M. Tuteng AP Pasi Intel yaitu Pembekalan Pelatihan  Peraturan Baris Berbaris agar Linmas bisa disiplin dalam segala hal guna menjaga pelaksanaan pemilu pileg dan pilpres Tahun 2019. (Utsm0713)

Ratusan Prajurit TNI AD Kodim 0713/Brebes Asah Kemampuan Tempur

Brebes, Ratusan Personel Kodim 0713/Brebes mengikuti latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) triwulan 1, di lapangan tembak Yonif 407/Padma Kusuma, di Slawi Tegal, Kamis (28/3/2019).



Latihan menembak tersebut juga diikuti personel Koramil se-jajaran, latihan tersebut dilakukan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan prajurit TNI AD, dalam menjamin kesiapan tempur satuan.

Latihan itu langsung dipimpin Dandim 0713/Brebes, Letkol Inf Faisal Amri, SE, didampingi Komandan Latihan Danramil 17/Songgom, Kapten Arm Jupriadi.

Disebutkannya, materi latihan tembak tersebut yakni, senapan FNC antara lain, tembak koreksi pengelompokan jarak 100 meter, amunisi 3 butir, sikap tiarap tidak tersandar.


Tembak tepat penilaian jarak 100 meter, amunisi 10 butir, sikap tiarap tidak tersandar, nilai minimal batas lulus perkenaan 80.


Sementara itu untuk senapan pistol FN 46 yakni pengelompokan atau percobaan jarak 15 meter, amunisi 3 butir, sikap berdiri dua tangan, tembak tepat atau penilain, jarak 15 meter amunisi 10 butir, sikap berdiri dua tangan, nilai lulus 70.(Utsm0713)

Apel Gelar Pasukan Menghadapi Pemilu Tahun 2019 Di Paguyangan Brebes

Brebes, Dalam rangka menghadapi Pemilu Tahun 2019, Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes melaksanakan Apel Gelar Pasukan dihalaman Kantor Kecamatan. Rabu (27/03/2019).
  
Sebagai Pimpinan Apel adalah Kapolsek Paguyangan Iptu Suroto didampingi oleh Danramil 11/Paguyangan yang diwakili oleh Peltu Diono dan Plt. Camat Paguyangan Sudarto, S.H.




Dalam apel dibacakan Deklarasi komitmen netralitas TNI, Polri dan ASN, Deklarasi Pemilu Damai dan Peserta Pemilu 2019 oleh petugas dari 3 instansi.

Melalui awal sambutannya, pimpinan apel mengucapkan terima kasih kepada forkompimcam Paguyangan dan  peserta apel baik dari TNI, Polri, ASN, Penyelenggara Pemilu (PPK dan Bawaslu), Pengurus Parpol tingkat Kecamatan Paguyangan dan Ormas PP Kecamatan Paguyangan yang telah hadir tepat waktu dalam apel gelar pasukan dalam rangka kampanye terbuka.





Selanjutnya membacakan amanat dari Menkopolhukam yang mana Giat Apel gelar pasukan ini sebagai kesiapan kita menghadapi kampanye terbuka yang akan dilaksanakan mulai tanggal 23 Maret sampai 13 April 2019 diharapkan pelaksanaan kampanye terbuka khususnya di wilayah Kecamatan Paguyangan dapat berlangsung dengan aman, tertib dan kondusif. (Utsm0713)

Tingkatkan Kesehatan Persit Ikuti Ceramah Kesehatan Kanker Serviks dan Pemeriksaan IVA

Banyumas, Ratusan ibu-ibu anggota Persit Kartika Chandra Kirana di jajaran Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro, ikuti Ceramah Kesehatan Kanker Serviks dan Pemeriksaan IVA, Rabu (27/3/2019) di aula Wijayakusuma Rumkit Tk III 04.06.01 Wijayakusuma Purwokerto.
Ceramah kesehatan kanker serviks dan pemeriksaan IVA ini dalam rangka HUT Ke 73 Persit Kartika Chandra Kirana Tahun 2019. Kegiatan tersebut dihadiri pula  Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro Ny. Septi Mochamad Efendi beserta Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro Ny. Teguh Muji Angkasa beserta para pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro.
  
Hadir dalam kesempatan itu pula, Kasrem 071/Wijayakusuma Letkol Inf Heri Sumitro, S.Pd., Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro Ny. Anita Dani Wardhana beserta Wakil Ketua dan pengurus, para Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang jajaran Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071, dan Anak Ranting Titipan, Karumkit Tk III 04.06.01 Wijayakusuma Purwokerto Letkol Ckm dr Markus Wibowo SpOT. MARS., Dandenkesyah 04.04.01 Purwokerto Letkol Ckm drg. Teguh Tri Widodo, Sp.PROS.M.KES

Dandenkesyah 04.04.01 Purwokerto Letkol Ckm drg. Teguh Tri Widodo, Sp.PROS.M.KES  dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ceramah kanker serviks, semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua. "Kanker serviks merupakan pembunuh utama bagi kaum perempuan, penanganan kanker serviks meskipun biayannya ditanggung tetapi pelaksanaan kurang maksimal karena masih banyak Ibu-Ibu yang masih malu untuk melaksanakan pemeriksaan", ungkapnya.
"Kegiatan pengobatan dan pemeriksaan kanker serviks diharapkan akan berkelanjutan untuk memberikan manfaat kita bersama tentang bahaya dan penanganan kanker serviks", terangnya.
Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro Ny. Septi Mochamad Efendi menyampaikan, berkaitan dengan kanker serviks merupakan penyakit yang sangat cepat dan berbahaya karena sangat relevan dengan kondisi kesehatan kaum perempuan saat ini. "Kita semua tentu paham bahwa kanker serviks adalah salah satu jenis kanker yang paling mematikan pada wanita selain kanker payudara', terangnya.
"Kita sering mendengar ungkapan bijak dalam mencegah lebih baik daripada mengobati mengobati karena apabila diketahui sejak awal penyakit tersebut maka akan lebih cepat ditangani dan berpeluang besar untuk penyakit kanker dapat dicegah dengan cara mengubah faktor risiko perilaku dan pola makan", paparnya.
Maka dari itu,lanjutnya. Mengingat acara ini sangatlah penting, saya mengajak ibu-ibu sekalian untuk bersama-sama menyimak dengan seksama penjelasan narasumber pada pagi hari ini agar kita bisa menjaga diri kita sendiri keluarga kita dan masyarakat di sekitar kita dengan melakukan pencegahan terjadinya yang diperlukan sehingga kita semua dapat terhindar dari penyakit yang menurut data termasuk dalam kategori penyakit yang mematikan. "Silahkan bertanya Apabila ada hal-hal yang kurang jelas dan gunakan kesempatan yang sangat singkat ini semaksimal mungkin agar mendapatkan ilmu yang bermanfaat bagi kesehatan", himbaunya.
"Semoga melalui sosialisasi hari ini akan dapat menambah wawasan dan manfaat bagi kita semua tentang cara pencegahan dan bahaya kanker serviks dan cara pencegahannya", harapnya.

Sementara itu, Letkol Ckm dr. Puji Tri Harsono,Sp.OG Staf Medis Fungsional Dokter Spesialis Obbgyn RS Wijayakusuma pemateri yang disampaikan Kanker Leher Rahim (Karsinoma Serviks Uteri) menyampaikan, Kanker leher rahim batasan adalah tumor ganas yang mengenai leher rahim, karakternya adalah tumor paling banyak pada wanita,Tumor paling ganas pada wanita, tumor paling mematikan wanita.
Dikatakan, definisi kanker leher rahim adalah tumor ganas yang terjadi pada leher/mulut rahim. Penyebabnya, trauma mulut rahim antara lain kerusakan sel - displasia-karsinoma. Infeksi mulut rahim : virus HPV tipe 16 , HVA,Trikomonas :-Servisitis-Displasia-Karsinoma. Kanker leher rahim insiden dan prevalensi, semakin meningkat dari masa ke masa. Negara berkembang cukup tinggi. Kejadian tertinggi pada usia 35-55 tahun. Inspeksi visual Acid (IVA) persyaratanpemeriksaan,persyaratan khusus tidak ada,kecuali dalam keadaan haid.
"Inspeksi Visual Asetic Acid (IVA) cara pemeriksaan, Penderita lithotomi di meja genekologi, asang spekulum, Usep portio dengan lidi kapas yang dibasahi dengan asam cuka 2%. Tunggu 1 menit kemudian inspeksi secara langsung perubahan portio setelah diusap. (Didi/Utsm0713)