Babinsa Cilibur, Olah Lahan Pertanian Gunakan Kerbau Lebih Ramah Lingkungan

 

Brebes, Babinsa Koramil 11 Paguyangan Serda Yudhi melaksanakan kegiatan pendampingan pertanian, pengolahan sawah dengan cara tradisional, pada hakekatnya membajak di zaman sekarang orang sudah banyak menggunakan  tenaga mesin disesel sehingga  hasil membajaknya lebih cepat. Kamis (31/5/23).

Namun berbeda dengan yang dilakukan masyarakat Desa Cilibur, mereka memilih membajak sawah dengan cara menggunakan tenaga hewan, bukan karena enggan untuk beralih ke cara modern melainkan faktor lahan yang berbukit dan bentuk lahan yang terasering sehingga untuk mesin traktor sawah mengalami kesulitan dalam pengoperasionalkannya.

Serda Yudhi mengatakan, “ inilah keunikan masyarakat kita yang masih kental memegang tradisi lama, dalam mengolah lahan kita bisa maklum dengan kondisi masyarakat Cilibur, hal ini perlu disadari bahwa dengan kondisi lahan yang terasering tidaklah mudah menggunakan traktor dan mereka akan lebih maksimal dengan cara manual seperti ini, “

Ditambahkannya, dengan kondisi semacam itu kita melakukan pendampingan dalam rangka mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat dalam mensukseskan Program Pemerintah terkait swasembada pangan, ternyata secara tidak disengaja mempunyai nilai jual tersendiri.

Kegiatan tersebut sekaligus sebagai pembelajaran bagi anggota TNI, dalam melakukan pendampingan pertanian. Serta bisa mempererat tali silaturahmi antara TNI dan masyarakat melalui pertanian, sehingga jika terjadi sesuatu di desa warga bisa langsung berkordinasi dengan Babinsa. 

Sementara Ketua Gapoktan setempat merasa sangat terkesan dengan kegiatan yang terlaksana, dibawah binaan Babinsa Desa Cilibur.  Kegiatan ini telah mampu menambah pengetahuan perorangan.

Salah satu kelebihan memakai hewan kerbau adalah hasil kotorannya dapat menyuburkan sawah karena bisa sebagai pupuknya, sedang yang lain meski di lahan sempit hewan bisa di gerakan dan atau di kendalikan saat membajak di lokasi sempit dan bisa jalan sendiri.

Berbeda dengan dengan handtraktor atau mesin bajak, meski memiliki keunggulan yakni cepat, tetapi tatkala di lahan yang sulit tak bisa di jalankan, selain sewanya besar yakni di hitung perhari, bahkan ada yang perjam, belum lagi bila BBM naik harga, bisa-bisa jumlah produksi akan melipat.

Petani Desa Cilibur memilih kerbau sebagai alat bajak sawah sudah mampu menunjukan betapa indahnya lingkungan desa yang ramah lingkungan dana saat garu berjalan tangkai bisa di naiki para petaninya agar dapat melumatkan hasil bajakannya.

Dua alat pembajak lahan pertanian ini antara teraktor dan hewan memang memiliki kelebihan masing-masing, namun untuk kerbau atau sapi lebih terlihat original sehingga saat masuk dunia modern yang pada alih ke mesin kerbau justru menarik,  apalagi bila kawasan pertanian itu ada di desa kawasan wisata tentu akan menambah daya tarik tersendiri bagi wisatawan manca negara maupun domestik. (Pen0713)

Sigra Terguling dan Masuk Sawah di Depan Koramil Paguyangan

 

Brebes – Kecelakaan lalu-lintas terjadi di Jalan Raya Tegal-Purwokerto, tepatnya di depan Koramil 11 Paguyangan, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Rabu (31/5/2023).

Tampak warga bersama anggota koramil berupaya memberikan pertolongan kepada korban.

Disampaikan Danramil 11 Paguyangan Kodim 0713 Brebes, Kapten Armed Budi Utomo, bahwa kecelakaan tunggal menimpa mobil Sigra tanpa penumpang dengan Nopol D 1955 AFH, terjadi sekitar pukul 07.15 WIB.

“Dugaan awal, saudara Riyan (38), warga Desa Slerok Kabupaten Tegal, mengemudikan mobilnya dari arah timur mengantuk saat di depan koramil sehingga mobil tiba-tiba menabrak tugu dan langsung masuk persawahan dengan posisi mobil terbalik,” terangnya.

Lanjut Budi Utomo, tidak ada korban jiwa dari insiden tersebut. Untuk Riyan hanya mengalami luka ringan.

Untuk saat ini kasus kecelakaan tersebut ditangani unit Gakkum Polantas Kecamatan Bumiayu. (Aan)

Kodim Brebes Gelar Komsos Dengan KBT

 

Brebes – Kodim 0713 Brebes menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Keluarga Besar TNI (KBT) di Aula Jenderal Soedirman Makodim. Rabu (31/5/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri beberapa perwakilan dari KBT yang antara lain purnawirawan TNI, Warakawuri, Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), anggota Pepabri, PPM, Komcad, PPAD, Piveri, Perip, FKPPI, dan Hipakad.

Disampaikan Dandim Letkol Infanteri Tentrem Basuki melalui Danramil 04 Tanjung Kapten Infanteri Surikan, bahwa tujuan kegiatan adalah untuk membina KBT secara terpadu, terarah, dan berlanjut, karena pertahanan negara bersifat semesta atau melibatkan seluruh warga negara, wilayah, dan sumber daya nasional lainnya.

“Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara dan usaha pertahanan negara, sehingga pembinaan kepada komponen pendukung atau cadangan harus terus dilakukan karena mereka adalah mitra juang untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI,” paparnya.

Lanjut Surikan, selain melakukan pembinaan, kegiatan itu juga sebagai wahana untuk menjaga harmonisasi atau soliditas antara KBT dengan anggota TNI yang masih aktif.

“Kegiatan silaturahmi ini juga sebagai wahana untuk saling memberikan informasi, penyamaan visi dan misi dalam mengatasi permasalahan bangsa demi menjaga kondusifitas wilayah di Kabupaten Brebes dan keutuhan NKRI,” paparnya.

Dandim berharap agar KBT terus berperan aktif membantu komponen utama dalam membina generasi muda agar mempunyai karakter kebangsaan atau mengaplikasikan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Pasalnya, rasa kebangsaan atau nasionalisme merupakan modal untuk menyelesaikan persoalan bangsa demi membangun bangsa.

Tak lupa Dandim mengucapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menempatkan diri sebagai pejuang penyejuk yang menetralisir setiap upaya provokasi kepada masyarakat luas agar bertindak destruktif mengatasnamakan demokrasi atau aspirasi politik sehingga sampai saat ini iklim di wilayah Kabupaten Brebes tetap aman dan kondusif.

Sebagai pamateri kedua yaitu Ketua Pepabri Kabupaten Brebes, Letkol Purnawirawan H. Gunawan Wibisono melalui wakilnya Letkol Purnawirawan H. Markus Supi, yang memberikan materi tentang optimalisasi peran KBT dalam mendukung pembangunan nasional, memelihara persatuan dan kesatuan bangsa, wawasan kebangsaan dan kesadaran bela negara, serta revitalisasi nilai-nilai Pancasila. (Aan)

Sertijab Pejabat Kodam dan Komandan Satuan Jajaran Kodam IV/Diponegoro, Pangdam : Berikan Yang Terbaik Demi Kemajuan Satuan

 

Semarang – Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono memimpin acara serah terima dan penerimaan jabatan sejumlah pejabat utama Kodam IV/Diponegoro hingga Komandan Satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro, bertempat di Balai Diponegoro. Selasa (30/5/2023).

Adapun jabatan yang diserahterimakan yakni Irdam dari Brigjen TNI Adisura Firdaus Tarigan kepada Kolonel Inf Yudi Pranoto, S.H., M.M., Danrem 071/Wk dari Kolonel Inf Yudha Airlangga kepada Kolonel Czi Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., Asintel Kasdam Kolonel Inf Wahyu Yudhayana, S.E., M.M., kepada Kolonel Inf Bram Pramudia, S.E., Asops Kasdam Kolonel Inf Horasman Pakpahan, S.I.P., kepada Kolonel Inf I Ketut Mertha Gunarda, Kabintaljarahdam Kolonel Arm Ahen Hermanto kepada Letkol Inf Supriyo, Kainfolahtadam Kolonel Inf Drs. Hardi Dharmawan kepada Letkol Inf Moh. Ahsanul Haq, LO TNI AU Kolonel Kes Drs. Agus Prawoto kepada Kolonel Lek M.A. Harits Ariyawan, S.T., M.Si.,Danyonif R 400/BR Letkol Inf Ely Purwadi, S.I.P., M.I.P., kepada Letkol Inf Moh. Zainollah, S.Hub.Int., Danyonkav 2/TC Letkol Kav Maryoto, S.E., M.Si., M.M., kepada Letkol Kav Barid Budi Susila, S.Sos., Danyonarmed 3/NP Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama, S.T., M.Han., kepada Mayor Arm Winner Fradana Dieng, S.Sos., M.M.A.S., Danyonzipur 4/TK Letkol Czi Yuli Hartanto, S.E., kepada Mayor Czi Deka Ary Wijanarko, serta penerimaan jabatan Kasansidam IV/Diponegoro dari Pangdam kepadai Letkol Chb Adi Susanto.

Mengawali sambutannya kepada para pejabat baru, Pangdam mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung menjadi bagian keluarga besar Kodam IV/Diponegoro 

Pangdam berpesan kiranya amanah yang diberikan oleh pimpinan Angkatan Darat tersebut diterima dan disikapi dengan penuh tanggung jawab sekaligus rasa syukur demi mewujudkan Satuan yang semakin maju demi pelaksanaan tugas pokok TNI AD maupun Kodam IV/Diponegoro kedepannya.

Ditandai dengan pengucapan sumpah jabatan, penggantian pangkat, pemasangan tanda jabatan, penyerahan tongkat komando, penyerahan Duaja dan penandatanganan Pakta Integritas, para pejabat baru resmi dilantik sebagai pemimpin di satuan nya masing-masing.

Selanjutnya Pangdam berpesan untuk terus berinovasi, memberikan karya terbaik untuk masing-masing Satuan dan menerapkan ilmu yang telah didapat selama berdinas di TNI guna kemajuan TNI khususnya Kodam IV/Diponegoro.

“Saya yakin semuanya akan mampu melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya. Ciptakan suasana guyub rukun di Satuan kalian demi soliditas Satuan, terlebih saat rekan-rekan pindah tugas nantinya akan memiliki kenangan yang indah”

Kepada para pejabat lama dan para istri, Pangdam mewakili keluarga besar Kodam IV/Diponegoro mengucapkan terimakasih atas dedikasi, pengabdian, hingga kesetiaan yang dilakukan oleh para istri dalam mendampingi suami selama mengemban jabatan di lingkungan Kodam IV/Diponegoro. 

Turut hadir pada acara tersebut Kapok Sahli Pangdam Brigjen TNI Budi Kusworo, para Danrem, Danrindam, Asrendam, para Asisten Kasdam, Perwira Liaison, Kabalakdam, para Dansat jajaran Kodam IV/Diponegoro dan Ketua Persit KCK PD IV/Diponegoro.

Ini Tujuan Kodim Gelar Komsos Dengan Apem

 

Brebes – Kodim 0713 Brebes gelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Aparatur Pemerintahan (Apem) di Aula Jenderal Soedirman Makodim. Selasa (30/5/2023).

Disampaikan Dandim Letkol Infanteri Tentrem Basuki melalui Kasdim Mayor Infanteri Drs. Asis Lallo, bahwa pihaknya mengapresiasi kepada segenap Apem baik itu jajaran Muspika maupun kepada desa se-Kabupaten Brebes karena selama ini terus menjalin komunikasi dan sinergi demi keutuhan wilayah Brebes dan kepentingan bangsa dan negara.

“Kebersamaan dan keterpaduan saat ini dan kedepan akan sangat dalam memantapkan karakter yang berwawasan kebangsaan dalam memelihara persatuan dan kesatuan antar komponen bangsa,” paparnya.

Lebih lanjut Asis Lallo menyampaikan, kegiatan komsos di Makodim itu juga menjadi sarana bagi Kodim untuk memberikan saran dan masukan demi peningkatan kinerja untuk kemajuan Kabupaten Brebes, termasuk adanya sarana komunikasi secara digital untuk penyampaikan saran atau aspirasi.

Termasuk segala upaya untuk menciptakan iklim yang kondusif di daerah dengan menempatkan diri sebagai pejuang penyejuk dengan menetralisir setiap upaya provokasi kepada masyarakat luas agar bertindak destruktif mengatasnamakan demokrasi atau aspirasi politik.

Pasalnya, potensi ancaman yang terjadi bukan hanya dari luar saja, melainkan juga datang dari dalam. Penyelesaian berbagai konflik sosial di masyarakat juga bukan hanya  menjadi tanggungjawab TNI-Polri saja, namun seluruh pihak termasuk instansi pemerintahan, karena juga bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Semangat gotong-royong adalah juga merupakan karakter asli wong Brebes, dan itu merupakan modal besar untuk mempertahankan keutuhan NKRI demi menuju Brebes yang lebih hebat,” pungkasnya.

Sementara disampaikan pemateri kedua, Wasdiun S.Ikom, Subkor Humas dan Komunikasi Publik Dinkominfotik Brebes, bahwa Apem juga harus aktif memaksimalkan medsos untuk mempublikasikan segala kegiatan yang bersifat positif.

“Selain untuk membangun citra baik, publikasi di medsos juga penting untuk memberikan berbagai informasi kepada masyarakat sebagai keterbukaan publik,” ujarnya. (Aan)

Anggota Kodim 0713 Brebes Bina Fisik dengan Rutin Lari Aerobik

 

Brebes - Anggota Kodim 0713 Brebes melaksanakan kegiatan pembinaan fisik lari aerobik guna meningkatkan ketahanan fisik prajurit, bertempat di Stadion Karangbirahi Brebes, Selasa (30/5/23).

Pembinaan Fisik yang dilaksanakan secara rutin ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan fisik maupun stamina setiap prajurit sehingga dapat mendukung pelaksanaan tugas pokok sehari-hari.

Pelaksanaan lari aerobik dipimpin langsung oleh Pj. Pasiops Kodim 0713 Brebes Kapten Infanteri Jupriadi.

“ Setiap prajurit hendaknya selalu memelihara kemampuan dan stamina fisik agar tetap terjaga dalam kondisi apapun, namun sebelum melaksanakan lari aerobik kita melakukan dulu tensi oleh Tim Kesehatan dari Klinik Pratama Kartika 13 guna mengetahui kesehatan dan kesiapan sebelum melakukan oleh raga guna mencegah hal yang tidak kita inginkan bersama”. Tutur Pj. Pasiops.

“Bina terus fisik agar dapat menunjang tugas dan tanggung jawab, karena fisik yang kuat serta jiwa yang sehat merupakan modal dasar seorang prajurit dalam melaksanakan tugas yang diemban” Imbuhnya. (Pen0713).

Kodim 0713 Brebes Komsos dengan Aparat Pemerintah

 

Brebes - Komando Distrik Militer (Kodim) 0713 Brebes menyelenggarakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan aparat Pemerintah. Kegiatan tersebut diselenggarakan di aula Makodim Jalan Jenderal Soedirman 107 Brebes, dengan mengangkat tema “Transformasi Digital Ciptakan Aparat Pemerintah Unggul”, hadir Kebangpolda Brebes, perwakilan Forkopincam dari 17 kecamatan yang ada di kabupaten Brebes. Selasa (30/5/23).

Dalam sambutannya, Dandim 0713 Brebes Letkol Infanteri Tentrem Basuki yang diwakili Kepala Staf Kodim Mayor Infanteri Drs. Abdul Asis Lallo mengatakan pada beberapa tahun belakangan ini alat komunikasi semakin canggih, contohnya saja seperti alat komunikasi visual maupun audio. Cuman bagaimana cara kita dalam menyikapi hal itu agar tidak terjerumus dalam hal negatif.

“Alat komunikasi sekarang ini merupakan alat silahturahmi kita yang mudah dijangkau. Karena di era sekarang tidak harus ketemu sudah ada wadah komunikasi yang mudah untuk berkomunikasi ,” jelasnya.

Sementara itu ia juga menjelaskan oleh Pemateri Wasidun dari Dinkominfotik Kabupaten Brebes mengatakan, “Jika di zaman era globalisasi dan digitalisasi ini tentu terkait dengan fenomena media sosial yang sering dihadapi. Sehingga jangan komunikasi yang canggih seperti ini jangan sampai disalah artikan untuk penggunaannya”. Papar Wasdiun.

“Tentunya untuk kegiatan kegiatan yang membangun kepercayaan masyarakat dan membangun suatu bangsa yang kuat melalui wadah tersebut. Dengan harapan agar komunikasi bersosial dan silahturahmi agar tetap berjalan melalui wadah itu,” terangnya.

Ditambahkan bahwa saat ini sedang berupaya untuk mensosialisasikan perkembangan era global dan digitalisasi. Sehingga untuk ke depan konsep yang dibangun itu bisa dilakukan secara maksimal.

“Contohnya saja tahun 2024 kita menghadapi era tahun politik yang mulai sekarang sudah bergulir. Sehingga informasi yang informatif yang kiranya menyebabkan pecahnya kesatuan bangsa itu harus diwaspadai, sehingga nantinya kita tidak terjebak dalam situasi itu,” imbuhnya. (Pen0713)

Pramuka Saka Wira Kartika Koramil 02 Jatibarang dilatih Penanganan Kebakaran

 

Brebes - Pramuka Saka Wira Kartika Koramil 02 Jatibarang sejumlah 20 orang diberikan materi pengenalan penanganan kebakaran dari Dinas pemadam kebakaran. Minggu (28/5/23).

Selaku Pamong Saka Wira Kartika Koramil 02 Jatibarang Serma Wahyu Widiyarto membenarkan bahwa anggotanya sore ini diberikan materi pembekalan dari Damkar Brebes.

"Sebagai anggota Pramuka, apalagi di Satuan Karya milik TNI AD, seluruh anggotanya harus memiliki kualifikasi baik 5 Krida maupun pengetahuan umum lainnya, termasuk diantaranya adalah tentang menjinakkan api (kebakaran)". Tutur Serma Wahyu.

Sementara Gatot dan Dinas Damkar Kabupaten Brebes bersama Tim memberikan materi dan juga praktek terkait dengan tupoksinya sebagai petugas yang selalu Emergency diantaranya bila mana menemukan atau mengalami terjadinya kebakaran anggota Pramuka bisa mengatasinya dan apabila terjadi kebakaran menanganinya janganlah panik.

"Edukasi ini kami berikan kepada anggota Pramuka Saka Wira Kartika Koramil 02 Jatibarang mengingat Pramuka sangat potensi dibutuhkan secara gerak dilingkungan mereka tinggal". Tutur Gatot.

Ditambahkan bahwa seorang Pramuka harus cepat dan cekatan bila dibutuhkan namun harus memiliki kemampuan seperti yang sekarang kita ajarkan. (Pen0713).

Babinsa Serda Hendri Patroli Malam Hari

 

Brebes - Untuk menjaga Kamtibmas yang kondusif, Babinsa Kelurahan Brebes Serda Hendri secara rutin melaksanakan patroli pemantauan wilayah di malam hari. selain itu, kegiatan patroli wilayah sekaligus dimanfaatkan untuk melaksanakan komsos tokoh masyarakat Minggu malam (28/5/23).

Dalam kesempatan komsos tersebut, Serda Hendri memberikan himbauan kepada warga untuk senantiasa bersama-sama menjaga Kamtibmas dan apabila ada hal-hal yang terjadi di wilayah agar secepatnya disampaikan kepada pihak keamanan yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas maupun aparat Desa sehingga bisa diambil langkah pencegahan secepatnya.

“Kami memberikan himbauan agar para warga dapat ikut menjaga keamanan dan ketertiban Lingkungan, guna mewujudkan ketahanan wilayah yang kuat”, Tutur Hendri.

Serda Hendri juga  menambahkan, dirinya secara rutin melaksanakan patroli pemantauan wilayah khusunya malam hari untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dirangkaikan dengan komsos dengan warga untuk mempererat tali silaturahim dan kerja sama yang baik, agar hubungan semakin erat dengan harapan masyarakat di wilayah, mendukung tugas pokok Babinsa. (Pen0713).

Selesai Apel Pagi, Kodim Brebes Latihan PBB

 

Brebes – Anggota Kodim 0713 Brebes melaksanakan latihan Peraturan baris-berbaris (PBB) Bersama dihalaman Makodim Jalan Jenderal Soedirman 107 Brebes. Senin (29/5/23). 

Kemampuan dasar yang harus dimiliki atau dikuasai oleh setiap prajurit TNI. Namun apabila hal tersebut jarang dilakukan, maka kemampuan dalam melaksanakan baris-berbaris akan luntur atau berkurang.

Maka setelah pelaksanaan apel pagi di lanjutkan dengan kegiatan PBB yang bertujuan untuk menyegarkan kembali dasar-dasar keprajuritan serta dalam menjaga, mengingat dan mempelajari kemampuan prajurit khususnya Anggota Kodim Brebes.

Berkaitan dengan hal tersebut, setelah apel pagi dilanjutkan kegiatan dengan melaksanakan pembinaan kemampuan PBB dengan materi jalan di tempat, penghormatan, hadap kanan, hadap kiri, serong kanan, serong kiri, haluan yang diikuti oleh seluruh anggota Kodim.

Latihan PBB dipimpin langsung Serma Sukono. Ia mengatakan bahwa seluruh anggota harus memiliki kemampuan PBB yang mumpuni.

“Latihan PBB sangat penting dilakukan oleh setiap prajurit untuk menjaga kekompakan dan disiplin prajurit. Karena itu merupakan dasar kemampuan seorang prajurit yang harus dimiliki dan dikuasai,” ungkap Pj. Pasiops Kapten Armed Jupriadi.

“Latihan PBB sangat penting guna menanamkan sikap kedisiplinan bagi anggota kodim,” tutupnya. (Pen0713).

Pramuka Pangkalan SMA N 3 Brebes Dibekali Juleha

 

Brebes - 300 siswa anggota Pramuka Penegak pangkalan SMA Negeri 3 Brebes mendapatkan Edukasi Juru Sembelih Halal (Juleha) dari DPD Juleha Kabupaten Brebes di Aula SMA N 3 Brebes, Jalan MT. Haryono 78 Brebes, Jawa Tengah. Jumat (26/5/23).

Program DPD Juleha Brebes dalam Syair dan Edukasi secara Gratis berkeliling diwilayah Kabupaten Brebes dengan sasaran bagi Pengurus/Panitia Qurban baik di Masjid/Mushola, Pondok Pesantren, SMA, SMK, MA, Instansi, Organisasi dan Umum.

Termasuk dihari ini, SMA N 3 Brebes diberikan Edukasi khususnya calon Panitia Qurban yang bersumber dari siswa Pramuka.

"Mereka diberikan Edukasi Juleha dengan maksud agar siswa setelah lulus nantinya bisa mendapatkan pengetahuan tentang penyembelihan, apalagi disini banyak siswa menjadi Panitia dilingkungan Masjid dan Mushola" Tutur Amin Fauzi Pembina Pramuka Sekolah.

"Alhamdulillah Sekolah bisa mengundang DPD Juleha saat sekolah kami sedang mengadakan Persami Pangkalan, sehingga kami sisipkan Materi tentang Edukasi Juleha". Imbuhnya.

Sementara Chasan Mudhofar Ketua DPD Juleha Brebes saat memberikan materi Edukasi Juleha menerangkan bahwa pentingnya anak muda mengetahui edukasi Juleha sangatlah penting, sebab merekalah nantinya yang akan melanjutkan estafet dibidang ini" Tutur Chasan.

"Edukasi yang kami berikan adalah tentang cara penyembelihan Tekhnik dorong dan tarik, dan praktek penyembelihan unggas". Imbuhnya.

Dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes melalui drh. Wiwien Kusumawati menjelaskan tentang jenis penyakit dan kesehatan pada hewan Ruminansia, baik daging yang layak dikonsumsi maupun tidak boleh dikonsumsi manusia.

"Saya berikan Edukasi tentang kelayakan dan kesehatan hewan kepada siswa agar mereka paham tentang daging yang mereka akan dimakan dengan memperhatikan faktor keamanan terutama daging dan jeroan yang sehat". papar dokter hewan Wiwien.

Disamping edukasi Penyembelihan dan Materi Kesehatan Hewan, juga ada Asah Pisau dan Standar Ketajaman Pisau yang diberikan oleh Pelda Ujang TSM Kodim 0713 Brebes. (UTSM)

Apel dan Olahraga Bersama TNI-Polri Brebes

 

Brebes – Polres Brebes gelar apel pagi dan olahraga bersama Kodim 0713 Brebes di Makodim Brebes. Jumat pagi (26/5/2023).

Dandim Brebes Letkol Infanteri Tentrem Basuki mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka mempererat sinergitas antara kedua institusi.

“Kegiatan bersama ini juga dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-77 yang akan jatuh pada 1 Juli 2023 nanti,” tegasnya.

Menurutnya, Kodim dan Polres selaku wakil TNI dan Polri di wilayah, harus terus solid atau jangan mudah terprovokasi.

Hal senada disampaikan Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq S.I.K, bahwa tujuan silaturahmi yang dibalut apel dan olahraga bersama itu untuk lebih memperkuat sinergi di wilayah.

Menurutnya, banyak peristiwa yang terjadi di negara ini sehingga dibutuhkan soliditas TNI-Polri yang kuat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat serta menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.

Terkait pentahapan pesta demokrasi yang akan dilaksanakan sebentar lagi, TNI-Polri juga harus membuang ego sektoral untuk mengawal kondusifitas di tahun politik demi keutuhan bangsa.

Kegiatan senam yang dipandu instruktur dari Brebes kota itu juga diikuti Ibu-ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXIII Dim 0713 Brebes dan sejumlah pegawai CSR BRI Cabang Brebes. (Aan)

DPKH dan Juleha Brebes Syiar Edukasi Pengurus Masjid, Sembelih Halal Sesuai Syar’i

 

Brebes – jelang Hari Raya Idul Adha 1444 H / 2023 M, sangat penting membekali pengurus masjid, musholla dan panitia qurban mengenai standar kesehatan hewan dan manajemen penyembelihan hewan.

"Pemotongan hewan kurban tetap mempertimbangkan pemotongan secara syar’i, menghasilkan daging yang aman, sehat, utuh, halal (ASUH) dan berkualitas,” ungkap Chasan Mudhofar, Ketua DPD Juleha Brebes, Juru Sembelih Halal (Juleha) Kabupaten Brebes saat pelaksanaan Syiar dan Edukasi Sembelih Halal 1444 H; Manajemen Qurban di Masjid Al Azhar, Desa Janegara, Kecamatan Jatibarang, Brebes, Jawa Tengah. Kamis malaam (25/5/23).

Kegiatan ini menghadirkan tiga (3) narasumber, DPKH Kabupaten Brebes, DPD Juleha Brebes dan Kemenag Brebes dalam membahas Manajemen Qurban, Teknik Sembelih Halal dan Praktik Perobohan Sapi.

Menurut Chasan, Juru Sembelih adalah ujung tombak atau pelaku paling awal penentu kehalalan dan penghasil daging yang ASUH pada pelaksanaan qurban. Proses penyembelihan hewan qurban harus memenuhi dua aspek sekaligus, yakni aspek kehalalan dan aspek Kesejahteraan Hewan (Kesrawan). Kedua aspek tersebut sejalan dengan persyaratan prinsip dasar penyembelihan.

“Peran juru sembelih di Masjid dan Musholla menjadi sangat penting dalam memastikan pelaksanaan penyembelihan hewan kurban agar memenuhi persyaratan syariat Islam dan standar protokol kesehatan,” papar Ketua DPD Juleha Brebes.

Ditambahkan juga Islam sudah mengatur tata cara kurban dengan rinci. Beberapa hal dasar dalam pemotongan kurban yang wajib diketahui seluruh panitia Qurban di antaranya adalah penyembelihan harus memotong tiga saluran. Yaitu saluran pernafasan, saluran pencernaan dan saluran darah.

“Selain itu harus menggunakan pisau yang tajam dan tidak boleh menyembelih di dekat hewan lain yang akan disembelih,” ujarnya.

Sementara Ustadz M. Isy Karima selaku Takmir Imaroh yang didampingi Sekretaris Hendro P, Bendahara Haryanto dan Kodirin Koordinator Kepemudaan Masjid Al Azhar Desa Janegara mengungkapkan bahwa “Syiar dan Edukasi Keliling Juru Sembelih Halal yang dilakukan DPD Juleha Brebes, perlu terus dilakukan dari Masjid dan Mushola terutama untuk panitia Qurban yang setiap tahunnya melakukan penyembelihan hewan Qurban”. Tutur M. Isy Karima.

“Pengurus Masjid dan Mushola harus diasah ulang kembali tentang penyembelih hewan kurban dan harus tahu tata caranya, teknisnya, syariatnya. Jangan asal berani tanpa dibekali ilmu fiqih menyembelih dan teknis sembelih halal. Wajib belajar, untuk itu kami selaku Takmir Imaroh Masjid Al Azhar mengundang Panitia Qurban sekaligus pengurus mushola yang berada di Desa Janegara untuk mengikuti Syiar dan Edukasi Juleha dari DPD Juleha Brebes malam hari ini ”. tegasnya.

drh Muhammad Irham Bagus Santoso dari Keswan DPKH Brebes, saat menyampaikan meteri Teknik Sembelih Halal dan Praktik Perobohan Sapi, mengungkapkan bahwa ada beberapa proses yang menyebabkan hewan stres dan cacat.

Oleh karena itu perlu adanya upaya khusus saat proses pengangkutan, penempatan di kandang penampungan dan penyembelihan. Hal ini untuk menjaga kesehatan hewan dan kualitas daging hewan qurban.

“Hewan qurban juga harus memenuhi syarat utama, yaitu sehat dan tidak cacat. Selain itu harus cukup umur, minimal hewan telah berumur lebih dari 24 bulan untuk sapi dan lebih dari 12 bulan untuk kambing dan domba. Selain itu persyaratan terakhir adalah tidak kurus yang dapat dilihat dari penonjolan tulang rusuk, bagian pinggang dan pinggul,” jelas Irham.

Kegiatan Syiar dan Edukasi Juleha dipandu langsung oleh Sekretaris DPD Juleha Brebes Pelda Ujang TSM, SH Kodim 0713 Brebes yang dilanjutkan praktek cara perobohan sapi dan kambing serta cara mengikat menggunakan tambang sesuai standard dan diakhir kegiatan 2 ekor ayam juga dicontohkan penyembelihan dihadapan para pengurus Masjid dan Mushola serta Pemuda/remaja Masjid Desa Janegara. (Utsm).

Babinsa Siapkan Benih Padi, 2 Hektar Lahan diwilayah Koramil Paguyangan

 

Brebes - 2 Hektar lahan di Desa Cilibur, Kecamatan Paguyangan akan menjadi Demplot Ketahanan Pangan khususnya padi.

Babinsa Koramil 11 Paguyangan mengecek secara langsung pertumbuhan bibit padi yang baru saja berumur 3 hari. Kamis (25/5/23).

Janis padi/Varietas Protani Inpago ini menurutnya sangat cocok ditanam khususnya di Dukuh Cidewo, Desa Cilibur karena letak geografisnya.

Wahidin pemilik lahan Demplot mengungkapkan rasa bangganya karena lahan miliknya menjadi Demplot Kodim 0713 Brebes karena setiap waktu dipantau.

Harapannya ini akan menjadikan hasil produksi yang bagus dan meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. (Pen0713)

Panitia Qurban dan Jamaah Masjid Al Muhajirin Banjaratma Terima Edukasi Keswan dan Juleha

 

Brebes - Dewan Pimpinan Daerah Juru Sembelih Halal Kabupaten Brebes kembali Bersyiar tentang Edukasi Juleha Jelang Idul Adha 1444 H.

Kali ini, Masjid Al Muhajirin yang berada di Desa Banjaratma, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah menjadi tempat Syiar kedua setelah dari SMA N 1 Larangan. Rabu malam (23/5/23).

Tim DPD Juleha Brebes yang diketuai Chasan Mudhofar dan DPKH diwakili drh. Muhammad Irham Bagus Santoso Keswan DPKH Brebes memberikan edukasi setelah sholat Maghrib dan Isya berjamaah dengan memberikan edukasi Penyembelihan dan standar ketajaman pisau serta kesehatan hewan.

"Beberapa Tekhnik penyembelihan dari model tarik dan dorong saya jelaskan dengan praktek diatas batang pohon pisang agar mudah dipahami, dan ketajaman pisau juga saya perlihatkan dengan membelah kertas, jika kertas bisa terpotong dengan mudah, maka pisau dinyatakan tajam dan siap untuk digunakan". Ucap Chasan.

Sementara drh. Irham lulusan IPB tahun 2020, sapaan akrabnya itu menjelaskan berbagai macam jenis penyakit dan umur hewan qurban terutama sapi sesuai syariat Islam.

"Jenis penyakit dan umur hewan qurban (sapi) saya sampaikan ke Jamaah agar mengetahui bila nanti mau membeli sapi untuk qurban*. Tutur Irham.

Disela-sela acara, Takmir Masjid Al Muhajirin H. Afif mengungkapkan bahwa kehadiran DPD Juleha dan DPKH Brebes sangat berarti bagi Jamaah yang nantinya akan menjadi Panitia Qurban nanti, sehingga mendapatkan pengetahuan baru untuk mendukung suksesnya Qurban yang rutin dilakukan oleh Jamaah Masjid.

Menurut Sekretaris DPD Juleha Brebes Pelda Ujang TSM mengatakan "Banyak sekali Jamaah yang bertanya tentang cara tekhik perobohan sapi, penyembelihan, standar ketajaman pisau lokal dan pabrik serta cara asah pisau.

Diakhir edukasi, Takmir Masjid menyiapkan 2 ekor bebek untuk dijadikan praktek penyembelihan yang sesuai Syar'i dan Jamaah diberikan Doorprize Mangkok Cantik dari Bubur Bayi Sehat Rabbani Wanasari.(Utsm)

SMA N 1 Larangan Adakan Syiar dan Edukasi Juleha Brebes Jelang Idul Adha 1444 H

 

Brebes - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes bersama Dewan Pimpinan Daerah Juru Sembelih Halal Kabupaten Brebes, Kemenag dan Baznas perdana melakukan Syiar dan Edukasi Juleha Keliling Brebes Jelang Idul Adha 1444 H/2023 M di SMA N 1 Larangan, Brebes, Jawa Tengah. Selasa (23/5/23).

Kadin DPKH Brebes drh. Ismu Subroto, M.Si menurunkan langsung 2 dokter hewan sekaligus dalam memberikan edukasi tentang Keswan (Kesehatan Hewan) diantaranya drh. Hanun Sabilah dan drh. Asri Kurniandari.

Sementara Chansan Mudhofar selaku Ketua DPD Juleha bersama pengurus terjun kelapangan dengan membawa alat peraga edukasi Juleha dari APD hingga pisau Sembelih.

"Alhamdulillah Syi'ar dan Edukasi Juleha Keliling di Kabupaten Brebes baru pertamakali dilakukan di SMA N 1 Larangan, DPD Juleha hadir karena permintaan dari pihak sekolah untuk diberikan edukasi khususnya pengurus OSIS dan Perwakilan Kelas serta Guru yang setiap tahunnya menjadi Panitia Qurban". Tutur Kang Opang panggilan akrabnya.

Sementara Kepala Sekolah SMA N 1 Larangan Akif Budiman, M.Pd. mengucapkan terima kasih kepada Tim Juleha dan DPKH, Kemenag dan Baznas yang telah memberikan Edukasi kepada Siswa dan Guru untuk meningkatkan pengetahuan tentang Juleha dan Kesehatan Hewan". ucapnya.

"Sekolah juga menyiapkan 9 ekor ayam untuk praktek penyembelihan yang sesuai syariat Islam, agar siswa dan guru praktek dengan sesungguhnya". Imbuh Kepala Sekolah.

Sebagai Moderator kegiatan Pelda Ujang TSM dari Kodim 0713 Brebes yang juga Sekretaris DPD Juleha Kabupaten Brebes membawakan acara Syiar dan Edukasi Juleha di SMA N 1 Larangan membuat para peserta bersemangat dan riang karena pembawaannya yang kocak namun terarah dengan tema dan memberikan Doorprize mangkok cantik dari Bubur Bayi Sehat Rabbani yang sesuai dengan mottonya "Bermanfaat Bagi Umat"

Diakhir Syiarnya, peserta melakukan penyembelihan unggas dan dimasak bersama pengurus OSIS dan Guru.(Utsm)

Babinsa Manggis Koramil 10 Sirampog Terus Pantau Anak Stunting Hingga Beri Nutrisi

 

Brebes - Babinsa Koramil 10 Sirampog Kodim 0713 Brebes terus pantau perkembangan anak-anak asuh stunting di wilayah binaannya dan memberikan bantuan makanan tambahan gizi di Dukuh Sanganjaya, Desa Manggis, Kecamatan Sirampog, Brebes, Jawa Tengah. Jum’at (19/5/23).

Koptu Slamet Riyadi Babinsa Manggis rutin lakukan silaturahmi di anak asuh stunting sekaligus berikan nutrisi bersama Bidan Desa Ning Izawati dan Ketua PKK Desa serta Kader posyandu  Desa Manggis.

Koptu Slamet Riyadi mengatakan, mereka secara berkala akan memantau terus perkembangan anak asuh stunting sekaligus membantu memberikan makanan tambahan gizi sebagaimana arahan Bapak Kasad yang didapuk sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting.

“Sebagai bapak asuh anak stunting, kita terus berupaya melakukan pemantauan sekaligus pemberian makanan tambahan bergizi, Pemberian vitamin A, Penyuntikan Imunisasi DPT dan IPV, Pengecekan pertumbuhan bayi dengan cara pengukuran lingkar kepala, pengukuran lengan, pengukuran tinggi badan juga penimbangan berat badan. ”katanya.

Pemberian nutrisi yang tepat dan sesuai kebutuhan lanjutnya, tentu sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan anak, sehingga tiap bulan harus Babinsa turun evaluasi sehingga efektif dan efisien.

Sementara Kapten Arh Nediono selaku Danramil 10 Sirmpog, menuturkan bawha kegiatan Babinsa mendatangi rumah anak asuh stunting sebagai upaya memberikan motivasi kepada orang tua anak agar lebih aktif dalam merawat dan memberikan asupan gizi pada anak mereka.

“Ini merupakan wujud nyata TNI dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”ujarnya.(Pen0713)

Ritual Thudong 32 Bhiksu Manca Negara Meninggalkan Wilayah Brebes

 

Brebes – Napak Tilas Internasional Thudong atau Ritual Thudong yang dilakukan oleh 34 orang bhiksu manca negara asal negara Thailand dan Malaysia, kini telah memasuki wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Tampak mereka disambut oleh Muspika Wanasari dan selanjutnya melaksanakan istirahat di Aula Kecamatan Wanasari. Selasa siang (23/5/2023).

Disampaikan Danramil 03 Wanasari Kodim 0713 Brebes Kapten Cpl Ahmad Choirul Huda, bahwa sekitar pukul 09. 28 WIB, rombongan 34 orang bhiksu memasuki wilayah Kecamatan Wanasari.

Dari ke-34 bhante atau bhiksu yang sedang melaksanakan ritual Thudong itu, 28 orang merupakan bhiksu asal Thailand, 4 orang Bhiksu asal Malaysia, dan 2 orang Bhiksu asal Indonesia.

“Bersama unsur terkait termasuk Kesbangpol, Banser, dan Tim Kesehata RS Bhakti Asih, kami melaksanakan pengamanan perjalanan rombongan bhante di wilayah Kecamatan Wanasari,” tegasnya.

Setelah beristirahat di Aula kecamatan wanasari, pada pukul 11.30 WIB rombongan bhante atau bhiksu itu melanjutkan perjalanan ke arah Kecamatan Brebes dan wilayah Kabupaten Tegal, dan direncanakan juga mereka akan singgah di Pondok Pesantren Habib Luthfi Pekalongan.

Sementara dijelaskan Effendi (48) dari Yayasan Maha Kassapa Thera Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat, bahwa ritual yang dilakukan 32 orang bhante mancanegara itu dimulai sejak 25 Maret 2023 lalu, dari Wat Phra Mahathat Varamahakau Han Provinsi Nakhon Si Thammarat, Thailand (start), kemudian melewati Negara Malaysia, Singapura, selanjutnya menyebrang pulau Batam Indonesia, kemudian ke wilayah Jawa Barat, dan seterusnya sampai finish di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Thudong adalah perjalanan ritual (jalan kaki) menempuh ribuan kilometer yang dilakukan oleh para bhante untuk melatih kesabaran. Pasalnya, selama perjalanan menuju ke Candi Borobudur di Magelang, mereka akan terkena panas matahari, hujan, dan hanya akan makan sebanyak satu kali setiap hari dengan minum seadanya. Selain itu mereka juga akan tinggal atau beristirahat di tempat seadanya.

“Target kami adalah sampai di Candi Borobudur pada tanggal 31 Mei - 3 Juni 2023, karena tanggal 4 Juni 2023 akan melakukan perayaan Hari Raya Waisak,” bebernya.

Untuk diketahui, Thudong adalah perjalanan spiritual untuk mengikuti jejak Buddha pada zaman kehidupannya, karena pada saat itu belum ada wihara atau transportasi.

Sebelum melakukan perjalanan, para biksu harus melewati ritual berdiam diri di satu tempat dan berpuasa selama empat bulan lamanya di musim hujan. Selanjutnya, selama pelaksanaan longmars di musim kemarau, para biksu juga melakukan perenungan demi memenuhi dharma atau kewajiban mereka dan untuk mendapatkan dan mengembangkan kemampuan spiritual mereka.

Selama menjalani Thudong, biksu tidak membawa uang. Untuk memenuhi kebutuhan energy mereka menerima makanan (pindapata) dari umat Buddha melalui mangkuk.

Jadwal makan para biksu yang menjalani Thudong juga khusus yaitu mereka hanya diperbolehkan makan 1-2 kali sehari, yakni antara pukul 7 pagi dan 12 siang. Setelah jam 12 siang, mereka hanya diizinkan minum saja.

Biksu akan bermeditasi selama menjalani Thudong, termasuk saat istirahat. Mereka tidur dengan alas yang tidak lebih dari 50 sentimeter, dan bahkan ada yang tidur sambil duduk.

Adapun, lokasi peristirahatan biksu bukan di penginapan, melainkan di tempat-tempat ibadah lintas agama, seperti wihara, kelenteng, hingga pesantren. (Aan)

Ratusan Kendaraan Dinas Prajurit Brebes Diperiksa Kelayakannya

 

Brebes – Kendaraan dinas anggota Kodim 0713 Brebes diperiksa kelengkapannya olah Staf Logistik Kodam IV Diponegoro. Selasa (23/5/2023).

Disampaikan Mayor Cpl Abdul Azi, bahwa pemeriksaan administrasi dan fisik kendaraan dimaksudkan sebagai upaya untuk menekan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta memastikan kesiapan operasional kendaraan dinas personel Kodim Brebes.

“Pemeriksaan dan pengecekan dimulai dari kelengkapan surat-surat seperti SIM dan STNK dinas, kemudian kelengkapan fisik kendaraan seperti helm standar, lampu utama, lampu sein, rem, kondisi ban, dan kondisi mesin,” terangnya.

Disampaikannya juga, selain memastikan aset negara yang dititipkan kepada TNI tersebut dirawat dengan baik, apel gelar sepeda motor dinas itu juga untuk membudayakan disiplin anggota TNI dalam berlalu lintas.

“Pengecekan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala dengan tujuan untuk mencegah kerusakan kendaraan agar berdaya guna lama serta mencegah kerugian personil akibat kendaraan kurang prima beroperasi di lapangan,” tandasnya. (Aan)

Kodim Brebes Gelar Pembinaan Masyarakat Terkait Radikalisme dan Separatisme

 

Brebes – Kodim 0713 Brebes kembali menggelar pembinaan kepada sejumlah tokoh masyarakat dan generasi muda dalam mengantisipasi munculnya paham radikalisme atau separatisme, di Aula Jenderal Soedirman Makodim Brebes. Jumat (19/5/2023).

Dandim Brebes Letkol Infanteri Tentrem Basuki melalui Kasdim Mayor Infanteri Drs. Aziz Lallo mengatakan bahwa kegiatan Komsos (Komunikasi Sosial) dengan segenap elemen masyarakat itu bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya paham radikalisme dan separatisme yang dapat mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang terdiri dari beragam suku, ras, agama, dan adat istiadat.

“Kondisi sosial masyarakat Indonesia yang mempunyai latar belakang suku, agama, ras, adat-istiadat, dan budaya yang berbeda, ditambah pesatnya perkembangan teknologi media sosial dapat mempercepat tumbuh kembangnya paham radikal dan bahkan sampai menjadi aksi terorisme secara nyata,” terangnya.

Untuk itu Kodim bersama instansi terkait lainnya harus intens melakukan pembinaan kepada masyarakat tentang bahayanya paham-paham itu. Selaku institusi teritorial, keluarga besar kodim juga harus terus berupaya menjadi motor kegiatan-kegiatan kemasyarakatan yang menumbuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa sehingga tumbuh kesadaran berbangsa dan bernegara demi terpeliharanya keutuhan dan kedaulatan NKRI.

Tak lupa Dandim mengapresiasi kepada segenap komponen masyarakat yang tergabung dalam suatu organisasi seperti ormas, parpol, LSM, dan lembaga pemerintahan lainnya, yang telah berbuat maksimal memberikan warna kejuangan serta persatuan dan kesatuan bangsa.

Ia juga meminta agar segenap komponen masyarakat di Kabupaten Brebes juga ikut membantu terciptanya iklim kamtibmas yang kondusif dengan menempatkan diri sebagai pejuang penyejuk dengan menetralisir setiap upaya provokasi kepada masyarakat luas untuk bertindak destruktif yang mengatasnamakan demokrasi dan aspirasi politik.

“Menjaga tetap tegaknya Pancasila sebagai satu-satunya dasar negara jelas dibutuhkan  kesadaran dari segenap komponen bangsa,” tegasnya. (Aan)

Babinsa Koramil 06 Kersana Bantu Evakuasi Penemuan Mayat Tanpa Identitas

 

Brebes - Penemuan mayat berjenis kelamin laki laki di pesawahan tanaman jagung Desa Cigedog Kecamatan Kersana, Brebes, Jawa Tengah kembali gegerkan warga setempat, sekitar jam 10 pagi diareal persawahan tersebut suasana dan kondisi sepi. 

Menurut Naryo (60) warga Desa Cigedog  Rt 03 / Rw 03 menjelaskan saat menemukan mayat tak beridentitas kepada Babinsa Koramil 06 Kersana Sertu Fakih di Koramil. Kamis (18/5/23).

“Sekira pukul 09.00  Wib saya pergi ke sawah untuk panen jagung di sawah, kemudian pukul 10.00 wib di areal pesawahan mencium bau busuk yang menyengat, setelah di cari ternyata sumbernya dari jenazah yang tampak jelas seorang laki-laki”. Ungkap Naryo. 

Tak berselang lama, Babinsa kemudian melapor ke polsek Kersana dan menghubungi Medis Puskemas Kersana.

“Dari informasi yang berkembang ada yang datang ke lokasi kejadian Darno (55), warga Desa Karang Tengah Rt. 01 Rw. 07 Kecamatan Losari Brebes dan mengaku bahwa jenazah adalah bapak kandungnya yang bernama Carya (85) yang telah lama meninggalkan rumah sejak hari Jum’at (12/5) dan kondisinya pikun”. Tutur Babinsa.

“Dari hasil pemeriksaanTim Medis Dari Pihak Puskesmas bahwa kondisi tubuh sudah dihinggapi belatung dan diperkirakan mayat sudah 7  hari yang lalu”. Imbuhnya.

“Untuk mayat sudah dievakusi dan diserahkan ke pihak keluarga di Desa Karang Tengah Losari”.tutup Babinsa Sertu Fakih. (Pen0713).

Peran Babinsa Bulakamba Dalam Pencegahan Stunting Bersama Bidan Dan Kader Posyandu

 

Brebes - Babinsa Koramil 07 Bulakamba, Kodim 0713 Brebes, Serda M. Sodik melaksanakan kegiatan  CFC (Comunity Feeding Center) balita stunting dan gizi buruk di Posyandu Melati RT.01 RW.03 Desa Bulakamba, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah. Kamis (18/5/23).

Posyandu merupakan kegiatan kesehatan yang diselenggarakan oleh bidan desa kepada masyarakat dibantu oleh petugas kesehatan dari puskesmas dengan tujuan meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi balita serta untuk menekan angka kematian bayi lima tahun (balita) dan ibu hamil serta upaya pencegahan stunting.

Babinsa Serda M. Sodik menyampaikan “Tujuan kegiatan ini adalah mengecek secara langsung kepada anak anak terutama balita yang terganggu perkembangannya untuk diberikan asupan gizi dan pelayanan kesehatan yang baik agar tidak berlarut-larut sehingga tidak berakibat Stunting ” jelas Babinsa.

“Untuk mencegah stunting perlu diadakan sosialisasi kembali terutama kepada ibu-ibu hamil, karena stunting sendiri bukan berdasarkan faktor keturunan tapi adanya kekurangan asupan gizi sejak bayi di dalam kandungan” lanjutnya.

Dalam kegiatan tersebut Bidan Desa Uswatun Hasanah, A.Md. Keb bersama Lasaria Silalahi, A.Md.Keb. mengatakan, “Kami mengucapkan terima kasih kepada Babinsa bersama tim Kader Posyandu karena telah datang langsung mengecek balita yang perkembangannya tidak sesuai dengan usianya agar tidak berakibat Stunting, semoga di Desa Bulakamba anak-anak balita dapat berkembang dan tumbuh secara sehat, sehingga Desa Bulakamba Zero Stunting”, ucap Uswatun Hasanah.

Pada kegiatan posyandu yang diselenggarakan oleh bidan desa dan kader posyandu meliputi Pemberian edukasi tentang kesehatan dan memberikan tambahan gizi berupa 1 paket makanan (Nasi,sayur bayam, telor,nugeth, extra Puding dan Buah- buahan). (Pen0713)

Babinsa Koramil 11 Paguyangan Siapkan Lahan Penyemaian Bibit Padi

 

Brebes - Dalam rangka mendukung program Ketahanan pangan, Babinsa Koramil 11 Paguyangan, Kodim 0713 Brebes Serda Yudi melaksanakan pendampingan petani dengan memantau penyiapan lahan penyemaian padi milik Wahidin di Dukuh Cidewo RT 02 RW 02 Desa Cilibur, Kecamatan Paguyangan, Brebes, Jawa Tengah. Kamis (18/5/23).

Serda Yudi menyampaikan, Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan support dan motivasi kepada para petani untuk segera mengolah lahan pertanian masing-masing petani desa binaan.

“Sekarang para petani sudah memulai lagi untuk penanaman padi, dengan mengawali pembuatan lahan bibit padi, dengan harapan bisa menghasilkan panen yang maksimal,” ungkapnya.

Sementara itu, Wahidin menyampaikan terima kasih kepada Babinsa yang telah ikut andil dalam pemantauan dan penyiapan lahan penyemaian bibit padi di lahan miliknya.

Dia juga berharap, nantinya Babinsa bisa memberikan arahan dan bimbingan melalui PPL dan Koorpro Kecamatan agar hasil panen meningkat. (Pen0713).

Babinsa Banjaran Lakukan Monitoring Pengukuran Dan Pemasangan Patok Batas Tanah

 

Brebes – Dalam rangka memperoleh data guna dasar di keluarkannya sertifikat tanah, Babinsa Koramil 13 Salem, Sertu Sumiyanto dampingi Sekretaris Desa Ali Mahfur dalam melaksanakan pengukuran tanah dan pemasangan patok batas-batas tanah milik desa yg berbatasan dengan tanah milik warga dengan jumlah patok cor 125 patok di Desa Banjaran, Kecamatan Salem, Brebes, Jawa Tengah. Rabu (17/5/23).

Sertu Sumiyanto mengatakan bahwa, nantinya atas dasar pengukuran yang di laksanakan tersebut sebagai data ukuran yang pasti sebelum di terbitkan dalam sertifikat atas nama pemilik tanah.

“Melalui pengukuran ini nantinya sebagai dasar BPN untuk melakukan pengukuran ulang guna mendapatkan sertifikat hak atas tanah miliknya,” tuturnya.

“Diharapkannya dengan telah didaftarkannya bidang tanah, keadaan administrasi pertanahan dapat menjadi lebih tertib dan mengurangi potensi sengketa kepemilikan tanah,” imbuhnya. (Pen0713).

Sertu M. Syaroni Patroli Malam Sempatkan Komsos Dengan Pemuda

 

Brebes - Dalam mewujudkan keamanan dan hubungan masyarakat, Babinsa Koramil-05 Losari, Kodim 0713 Bebes Sertu M. Syaroni rutin melaksanakan pemantauan wilayah di malam hari dan menyempatkan diri sambangi sekelompok remaja dan menyampaikan himbauan dan pesan kamtibmas secara langsung di Desa Losari, Kecamatan Losari, Brebes, Jawa Tengah. Rabu malam (17/5/23).

Kegiatan patroli wilayah dilanjutkan dengan komsos dengan sekelompok pemuda yang sedang nongkrong tersebut dilakukan dengan penuh semangat oleh Sertu M. Syaroni untuk melindungi, mengayomi dan melayani warga masyarakat dengan mengadakan pembinaan dan penyuluhan singkat.

Dalam kesempatan tatap muka tersebut, Babinsa menyampaikan himbauan kepada para pemuda yang sedang nongkrong agar tidak mengkomsumsi Miras dan Narkotika serta mengajak pemuda untuk ikut serta berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Saya minta kepada para pemuda jangan sekali-kali mengkomsumsi Miras dan Narkoba, karena hal tersebut akan merusak mental generasi penerus bangsa yang akhirnya akan menghancurkan masa depan mereka serta ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan”, Tutup Sertu M. Syaroni. (Pen0713).

Bati Tuud Koramil 09 Tonjong Monitoring Safari KB Kesehatan

 

Brebes -  Babinsa Koramil 09 Tonjong melakukan pendampingan dan monitoring Safari KB Kesehatan di Lokasi TMMD Sengkuyung I bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional dan Hari Bidan Internasional 2023 bertempat di Puskesmas Tonjong, Kecamatan Tonjong, Brebes, Jawa Tengah. Rabu (17/5/23).

Dalam kesempatan tersebut hadir Kepala PLKB Iman S, Bati Tuud Koramil 09 Tonjong Pelda Ibrahim, Babinkamtibmas Polsek Tonjong Bripka Dermawan dan Bripda Faisal, Bidan Puskesmas Tonjong dan Kader Kesehatan desa wilayah Puskesmas Tonjong serta Aseptor KB.

Bati Tuud Pelda Ibrohim mengungkapkan “Rangkaian kegiatan diantaranya registasi aseptor, Edukasi Aseptor dan Pelayanan pemasangan alat kontrasepsi KB Implant, IUD dan yang lain dilakukan di Puskoesmas Tonjong yang dilakukan Bidan Puskesmas”. Paparnya.

Menurut Kepala PLKB Iman S, dari hasil pelaksanaan kegiatan Pelayanan KB Kesehatan tersebut mendapatkan akseptor Implant sebanyak 17 orang dan IUD ada 4 orang. (Pen0713).

Dinas Peternakan Brebes Lakukan Pengobatan Ternak di Lokasi TMMD Sengkuyung I Kodim 0713 Brebes

 

Brebes – TMMD Sengkuyung I Tahun 2023 Kodim 0713 Brebes di Desa Jatisawit, Kecamatan Bumiayu tidak hanya terpaku dengan pekerjaan fisik atau infrastruktur saja, namun ada juga melakukan sejumlah kegiatan bakti sosial lainnya. Rabu (17/5/23).

Salah satunya, dengan menggandeng Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes drh. Ismu Subroto, M.Si selaku Kepala DPKH berkolaborasi melaksanakan pengobatan ternak massal melalui stafnya dari Ahli Pertama Pengawas Mutu Pakan dan Ahli Pertama Penyuluh Pertanian diantaranya Andre Krisna P, Navita ayu Anggraeni dan Soffy Aldi Dwiharta.

“Pengobatan ternak secara massal ini difokuskan di Desa Jatisawit dengan jumlah ternak baik sapi maupun kambing cukup banyak,” jelas Babinsa Pelda Bambang P didampingi Sertu Anang Jatmiko Koramil 08 Bumiayu.

drh. Ismu Subroto, M.Si mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengobati sapi, Kerbau dan Kambing serta meberikan Fermentero Pakan dan Pengobatan Gratis.

“Upaya yang dilakukan DPKH Kabupaten Brebes adalah salah satu upaya mendekatkan pelayanan kesehatan hewan kepada masyarakat”. Ungkap Kepala DPKH Brebes. (Pen0713)